Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
SUNGGUH kejam apa yang dilakukan oleh seorang pria bernama Rizal alias Ahmad. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang urut itu tega menyiram istri berinisial SS dan anaknya yang baru berusia satu tahun berinisial KM dengan air keras. Perbuatannya diduga karena pelaku cemburu.
Kapolsek Cengkareng Komisaris Ardhie Demastyo menjelaskan kejadian tersebut terjadi di rumah Rizal di Kapuk Rawa Gabus, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin (26/12) siang.
Ardhie mengatakan pelaku tega melakukan perbuatan kejinya karena dipicu api cemburu. Pelaku cemburu istrinya menjalin hubungan dengan pria lain.
"Motifnya karena dilatarbelakangi cemburu. Pelaku cemburu terhadap istrinya SS dan menuduh kalau istrinya memiliki pria idaman lain," kata Ardhie saat dimintai konfirmasi di Jakarta, Selasa (27/12).
Baca juga: Biadab, Suami Siram Istri dan Anak dengan Air Keras
Setelah menyiram air keras, pelaku lalu melarikan diri dengan ojek online. Tetangga korban kemudian membawa korban ke RSUD Cengkareng untuk mendapatkan perawatan. Namun nahas, nyawa kedua korban tidak tertolong dan meninggal dunia.
"Untuk ibu kena bagian muka dan tangan sebelah kiri. Anaknya yang 1 tahun kena di bagian dada sebelah kanan. Sempat dirawat, hingga akhirnya anaknya meninggal sebelum magrib. Ibunya meninggal sekitar setengah 9 malam," kata Ardhie.
Ardhie mengatakan kepolisian masih mengejar pelaku dan kasus tersebut akan dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Barat.
"Kasus tersebut akan kami segera limpahkan ke unit PPA Sat reskrim Polres Metro Jakarta Barat," ucapnya. (OL-16)
Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang mengaku resah setelah kehilangan dua unit sepeda motor
Polres Tasikmalaya membuat inovasi-inovasi dalam rangka memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang mudik.
Untuk mendapatkan pelayanan itu, masyarakat dapat menghubungi nomor telepon pelayanan di masing-masing polsek terdekat.
Kegiatan tersebut sebagai langkah humanis Polri dalam mendekatkan hubungan langsung ke masyarakat, sekaligus melakukan kampanye tertib berlalu lintas untuk keselamatan berkendara.
Bantuan bagi warga terdampak bencana tersebut, selain untuk meringankan beban para korban, juga untuk membantu pemulihan kondisi pascabencana.
Petugas menyita barang bukti satu unit mobil truk Mitsubishi warna kuning, satu buah BPKB dan STNK kendaraan curian, serta dua pucuk senjata api rakitan
POS pengamanan yang dibangun di lokasi Fasilitas Umum (Fasum) Taman Segitiga Blok C-1, RW 09, perumahan Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat diklaim dibangun oleh PT. Taman Kedoya Barafasusasaa
WARGA perumahan Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat memprotes fasilitas umum (fasum) Taman Segitiga Blok C-1 di perusahaan tersebut telah dibangun pos pengamanan.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan bahwa peristiwa kebakaran tersebut pertama kali dilaporkan oleh warga pada pukul 14.40 WIB.
Peristiwa tersebut viral di media sosial Instagram @pokdarkamtibmas_cakungbarat yang memperlihatkan dua kelompok remaja saling melempar bom molotov dan menggunakan senjata tajam.
POLISI mengungkap bahwa kakek yang meneriaki seorang perempuan dengan perkataan teroris dan melakukan penganiayaan di Halte Tanjung Duren, Jakarta Barat, telah di-blacklist TransJakarta.
Kepala Unit Lalu Lintas (Kanit Lantas) Polsek Kembangan AKP Karta saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, menyebutkan, tidak ada pengalihan lalu lintas selama 10 hari ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved