Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
SATUAN Narkoba Polres Metro Jakarta Barat memusnahkan barang bukti 650 kilogram ganja dan 4,8 kilogram sabu. Barang bukti tersebut merupakan hasil pengungkapan 5 kasus pada Juli hingga Oktober 2022.
Ratusan kilogram narkoba tersebut dimusnahkan menggunakan mesin insinerator di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (10/11). Sebelum dilakukan pemusnahan, Tim Laboratorium Forensik Polri melakukan pengecekan untuk memastikan keaslian dari barang bukti narkotika tersebut.
Kapolres Jakarta Barat Kombes Pasma Royce mengatakan barang bukti tersebut berasal dari 5 kasus. Kasus pertama merupakan pengungkapan di Jalan Trans Sumatra, Bukit Tinggi-Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Sumatra Utara pada 25 Juli 2022. Polisi mengamankan tersangka RN dan FA beserta barang bukti berupa 133 paket ganja kering dengan berat brutto 137 kilogram.
Selanjutnya, kasus kedua merupakan pengungkapan di Jalan Raya Bojo Negara, Kramat Watu, Serang, Banten pada 21 Agustus 2022. Polisi mengamankan SO alias Tatok dengan barang bukti 200 paket ganja kering dengan berat 209 kilogram.
Lalu, pada kasus ketiga merupakan pengungkapan di Jalan Raya Lintas Timur Sumatra, Lampung Selatan, Lampung dengan tersangka HH alias HN, FV, YH, dan NF. Polisi juga menyita barang bukti 301 paket ganja kering dengan berat 304 kilogram.
Baca juga: Polisi Ringkus Terduga Pengedar Narkoba di Flores timur
Kemudian, kasus keempat merupakan pengungkapan di sebuah kontrakan di Jalan Cempaka VI, Cakung, Jakarta Timur pada 18 Oktober 2022. Polisi menangkap tersangka LO, IK, RN, RIN, EZY dan HN dengan barang bukti 7 paket sabu dengan berat 650,96 Gram.
Kasus terakhir merupakan pengungkapan di Perumahan Kodam Lama, Deli Serdang, Sumatra Utara pada 28 Oktober 2022. Polisi menangkap tersangka DI beserta barang bukti 4 paket sabu dengan berat 4,2 kilogram.
"Dari hasil pengungkapan tersebut petugas berhasil menyelamatkan sebanyak 1.325.708 jiwa dengan nilai nominal sebanyak Rp11 miliar lebih," kata Pasma melalui keterangannya, Kamis (10/11).
Pasma mengatakan pemusnahan narkoba tersebut merupakan komitmen dari kepolisian dalam memerangi narkoba. Ia mengatakan narkoba menimbulkan efek negatif bagi penggunanya. Maka dari itu, pihaknya melakukan pengungkapan dan pemusnahan barang bukti sebagai upaya memerangi narkoba.
"Oleh karena narkoba ini harus mendapatkan perhatian khusus kita semua dan harus kita perangi secara simultan," ucapnya
Pasma mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan pemangku kebijakan dan masyarakat untuk bersama-sama memberantas segala bentuk peredaran narkoba, khususnya di wilayah Jakarta Barat.
"Kami mengharapkan peran serta dari seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama dalam memerangi narkoba," pungkasnya.(OL-5)
Polrestabes Medan mengungkap dua kasus besar dalam kurun waktu tersebut. Kasus pertama terjadi di Jalan Yos Sudarso dan Jalan Cicak Rowo, Kota Tanjung Balai, pada 24 Mei 2025.
Barang bukti yang dimusnahkan berasal dari hasil pengungkapan kasus penyelundupan narkotika yang dilakukan oleh sindikat internasional.
Tindakan ini juga selaras dengan program Astacita Presiden Prabowo, yang menekankan penanganan serius terhadap peredaran rokok ilegal.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), memusnahkan 9.712 botol minuman keras (miras) ilegal di kawasan Monumen Nasional
Bea Cukai Tanjung Emas, BKHIT, PT Pelabuhan Indonesia, Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS), dan PT Pelayaran Bintang Putih memusnagkan 1.850 karton kepiting beku impor.
Cabang Kejaksaan Negeri Deli Serdang di Labuhan Deli memusnahkan barang bukti dari 113 perkara dalam pemusnahan periode kedua tahun ini.
Pembangunan pelabuhan KCN masih berlangsung secara bertahap dan ditargetkan rampung pada 2026.
Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang mengaku resah setelah kehilangan dua unit sepeda motor
Polres Tasikmalaya membuat inovasi-inovasi dalam rangka memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang mudik.
Untuk mendapatkan pelayanan itu, masyarakat dapat menghubungi nomor telepon pelayanan di masing-masing polsek terdekat.
Kegiatan tersebut sebagai langkah humanis Polri dalam mendekatkan hubungan langsung ke masyarakat, sekaligus melakukan kampanye tertib berlalu lintas untuk keselamatan berkendara.
Bantuan bagi warga terdampak bencana tersebut, selain untuk meringankan beban para korban, juga untuk membantu pemulihan kondisi pascabencana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved