Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Pelecehan Istri Kadiv Propam Disebut Masuk Kategori Kekerasan Seksual

Siti Yona Hukmana
12/7/2022 09:01
Pelecehan Istri Kadiv Propam Disebut Masuk Kategori Kekerasan Seksual
Ilustrasi kekerasan seksual(Dok MI)

KOMISI Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyoroti peristiwa yang menimpa istri Kepala Divisi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Ferdy Sambo. Bhayangkari itu mengalami pelecehan dari Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat (J).

"Kasus pelecehan masuk dalam kategori kekerasan seksual yang dapat menyerang perempuan di mana saja, kapan saja, dapat menimpa perempuan siapa saja, dan tindakan keji tersebut dapat dilakukan oleh orang-orang yang kita kenal," kata Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat dikonfirmasi, Selasa (12/7).

Dia berpendapat korban kekerasan seksual dan orang yang melindungi korban kekerasan seksual harus dilindungi. Namun, masyarakat diminta sabar menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan Propam dan Polres Metro Jakarta Selatan terkait penembakan yang menewaskan Brigadir J oleh Bhayangkara Dua (Bharada) E.

"Kami mendukung pemeriksaan yang profesional, transparan dan akuntabel dalam kasus ini," ujar Poengky.

Baca juga: Bukan Ajudan, Brigadir J Jadi Sopir Istri Irjen Ferdy Sambo

Poengky mengatakan kasus baku tembak dua anggota kepolisian itu ramai diberitakan media massa. Berdasarkan keterangan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diketahui penembakan itu dipicu pelecehan dan pengancaman dengan cara penodongan pistol kepada istri Kadiv Propam oleh Brigadir J.

"Bharada E yang merupakan ajudan Kadiv Propam datang setelah mendengar teriakan minta tolong istri Kadiv Propam. Tetapi kedatangan Bharada E malah disambut tembakan senjata oleh Brigadir J, sehingga Bharada E balas menembak untuk membela diri," ungkap Poengky.

Untuk diketahui, Brigadir J adalah sopir dinas istri Kadiv Propam. Sementara itu, Bharada E adalah asisten pribadi Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo yang bertugas melakukan pengawalan dan pengamanan.

Peristiwa berdarah itu terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, wilayah Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan pukul 17.00 WIB pada Jumat (8/7). Brigadir J telah dimakamkan di kampung halaman wilayah Jambi pada Senin (11/7). Sedangkan, Bharada E masih diperiksa intensif.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya