Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Semakin Dekat Penyelenggaraan Formula E, PDIP Makin Nyinyir

Putri Anisa Yuliani
09/4/2022 13:29
Semakin Dekat Penyelenggaraan Formula E, PDIP Makin Nyinyir
Foto udara progres pembangunan Sirkuit Formula E di kawasan Ancol, Jakarta, Rabu (30/3/2022) telah mencapai 90%.(dok.Ant)

PELAKSANAAN balap mobil listrik Formula E semakin dekat. Namun, Ketua Fraksi PDIP Gembong Warsono justru menilai persiapan Pemprov DKI tidak matang. Selain itu, ia menilai semakin banyak hal yang janggal dalam penyelenggaraan Formula E yang makin terungkap.

Untuk itu, menurut dia, rapat paripurna hak interpelasi sangat perlu untuk digulirkan kembali guna memperjelas berbagai persoalan pokok Formula E seperti transparansi anggaran.

"Banyak hal. Yang digali banyak hal, soal anggaran, transparansi anggaran, itu kan soal kajian. Sampai hari ini kan sudah mengeluarkan duit miliaran tetapi kajian enggak ada," jelasnya, Sabtu (9/4).

Selain soal transparansi anggaran, PDIP juga menyoroti harga tiket yang dijual dengan nilai Rp350 ribu hingga jutaan rupiah. Menurut dia, DPRD serta Pemprov DKI tak bisa melihat kejelasan keuntungan acara tersebut karena tak pernah mendapat kajian pastinya.

"Kita tidak bisa menilai itu jelas untung atau tidak karena kajiannya tidak ada. Kalau ada, kita bisa bilang untung atau rugi," tandasnya.

Terlebih lagi, jumlah penonton Formula E yang semula ditargetkan 90 ribu penonton harus menyusut menjadi 50 ribu penonton karena pandemi covid-19. Hal ini juga disoroti oleh PDIP.

"Karena target awal itu kan sebetulnya, dulu pada proposal pertama pernah disampaikan bahwa Formula E akan digelar dengan jumlah penonton 90 ribu. Kemudian diturunkan menjadi 50 ribu, dari 50 ribu turun lagi menjadi 10 ribu. Dari 10 ribu balik lagi ke angka 50 ribu. Jadi bolak-baliknya ini menandakan kajiannya tidak matang, persiapannya tidak matang, perencanaannya tidak matang," paparnya. (OL-13)

Baca Juga: PSI Minta Fraksi yang Tolak Interpelasi Menyampaikan di Paripurna



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya