Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan pencanangan pembangunan Kampung Susun Tumbuh Cakung di Kelurahan Jatinegara, Jakarta Timur.
Adapun pembangunan hunian vertikal ini akan memiliki konsep yang mirip dengan Kampung Susun Akuarium di Jakarta Utara. Hunian ini diperuntukkan bagi 75 KK warga eks Bukit Duri yang mengalami penggusuran akibat normalisasi Kali Ciliwung pada 2016 lalu.
Pembangunan Kampung Susun Cakung menelan anggaran hingga Rp61 miliar, yang bersumber dari kewajiban pengembang. "Tempat ini akan memfasilitasi 75 KK. Mereka semula tinggal di Bukit Duri dan menjadi korban penggusuran pada 2016," ujar Anies, Kamis (7/10).
Baca juga: PDIP: Anies Jangan Takut Gusur Warga untuk Atasi Banjir
"Lima tahun mereka menanti. Alhamdulillah prosesnya memang panjang, karena harus semuanya tertib administrasi. Memastikan bahwa semua dijalankan dengan benar dengan baik," imbuhnya.
Menurut Anies, warga juga dilibatkan dalam merancang pembangunan kampung. Dengan begitu, kampung tersebut benar-benar memenuhi dan merepresentasikan warga. Pada area bawah kampung, akan disediakan ruang untuk berusaha.
Sementara di lantai dua, akan menjadi tempat tinggal warga. Konsep yang mirip dengan rumah panggung ini juga bertujuan mencegah barang warga terendam banjir.
Baca juga: 600 WNA Pencari Suaka di Jabodetabek Ikut Vaksinasi Covid-19 di Jakarta
"Kita ingin kehidupan masyarakat yang dekat satu sama lain. Walaupun secara bangunan fisik berbentuk rumah susun. Satu konsep bangunan yang memungkinkan kampung yang dekat satu sama lain tapi rukun," ungkap Anies.
"Lalu, bangunan yang memungkinkan mereka produktif di rumah. Rancangannya ada mezanin, memungkinkan mereka bekerja dari rumah. Ini pengalaman dari pandemi covid-19. Rumah susun hampir semua tidak dirancang tidak produktif, tapi istirahat," sambungnya.
Pemprov DKI berharap area hunian ini sudah bisa dihuni warga Ibu Kota pada Maret 2022.(OL-11)
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
UNIVERSITAS Teknologi Bandung (UTB) menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar dengan mendorong dosen melanjutkan pendidikan dan kuliah ke luar negeri.
Dengan pembaruan pendidikan, tokoh terdidik seperti Soekarno dan Sutan Sjahrir lahir dan menjadi pelita bagi masyarakatnya.
Idrus menyampaikan bahwa Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, telah menginstruksikan seluruh kader partai untuk berada di barisan terdepan dalam mengawal program pemerintah.
Menjadi bagian dari perjalanan panjang bangsa, BUMD ini menanamkan pondasi bagi masa depan kota dan warganya.
Pelantikan PP ISNU ini juga dimaknai sebagai langkah awal menuju tata kelola publik yang lebih transparan dan berkeadilan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved