Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kejar Target Vaksinasi, Anies Skrining Keberadaan Warga

Putri Anisa Yuliani
09/9/2021 16:04
Kejar Target Vaksinasi, Anies Skrining Keberadaan Warga
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa warga yang akan divaksin covid-19 di Ponpes Minhaajurrosyidiin.(Antara)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan bahwa capaian vaksinasi covid-19 dosis pertama di wilayah Ibu Kota tercatat 10,1 juta orang. 

Namun dari jumlah tersebut, sekitar 40% merupakan warga non-DKI. Di sisi lain, terdapat 2,7 juta warga DKI yang belum mendapatkan vaksinasi covid-19.

Menurut Anies, ada berbagai faktor yang menyebabkan warga DKI belum divaksin. Misalnya, warga tersebut ber-KTP DKI yang tinggal di daerah lain, namun belum mengubah domisil. Serta, belum mendapatkan vaksin di tempat tinggalnya sekarang.

Baca juga: Sertifikat Vaksin jadi Syarat Naik KRL, Jumlah Penumpang Turun

Lalu yang kedua, warga tersebut enggan divaksin covid-19 dan ketiga ialah masih menunggu vaksin jenis tertentu yang diinginkan. "Ada juga warga yang tercatat KTP Jakarta, tapi sudah pindah dari Jakarta dan tidak mau cabut status KTP-nya. Itu semua yang akan kita jangkau," ujar Anies, Kamis (9/9).

Pihaknya pun menginstruksikan jajaran pengurus RT/RW untuk melakukan penyaringan dan pendataan warga yang belum divaksin. Selain itu, pengurus RT/RW diminta lebih gencar mendorong warga DKI yang belum divaksin.

Baca juga: Pemprov DKI Antisipasi Potensi Cuaca Ekstrem

"Saat ini, skrining di kelurahan RT dan RW untuk mengecek siapa warga yang belum vaksin. Yang belum didorong untuk mendatangi tempat vaksin," pungkas Anies.

Bagi warga luar DKI yang sudah divaksin dosis pertama di Jakarta, lanjut dia, tetap dipersilakan untuk mendatangi sentra vaksinasi untuk mendapatkan vaksin dosis kedua. Namun, Anies menyarankan agar warga sebelumnya mendaftarkan diri terlebih dulu melalui aplikasi JAKI.

Dia memandang banyak warga yang beranggapan untuk vaksin dosis kedua bisa datang ke fasilitas kesehatan atau sentra vaksin tanpa mendaftar. Padahal, pendaftaran wajib dilakukan guna memastikan ketersediaan stok vaksin covid-19 bagi peserta.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya