Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Keluarga Korban Kebakaran LP Tangerang Diminta Datangi Posko Antemortem

Mediaindonesia.com
08/9/2021 14:57
Keluarga Korban Kebakaran LP Tangerang Diminta Datangi Posko Antemortem
Puluhan mobil ambulans memasuki halaman LP untuk melakukan evakuasi korban kebakaran di LP Dewasa Klas 1 A Tangerang.(Antara/Muhammad Iqbal.)

POLDA Metro Jaya meminta agar keluarga dari 41 korban tewas kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang, Banten, mendatangi Posko Antemortem, guna pengambilan sampel DNA dan proses identifikasi.

Kepala Subdirektorat Dokpol Polda Metro Jaya Komisaris Asep Winardi saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (7/9), menyatakan keluarga juga diminta untuk membawa dokumen yang menunjukkan ada hubungan dengan korban
tewas. "Posko Antemortem berada di LP Tangerang," kata Asep.

Asep menyatakan 41 korban meninggal dunia tersebut akan menjalani proses identifikasi di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Sebanyak 41 narapidana tewas dalam kebakaran yang terjadi di Blok C2 LP Kelas 1 Tangerang pada Rabu dini hari sekitar pukul 01.45 WIB. Kebakaran diperkirakan berlangsung sekitar dua jam.

Selain itu ada delapan warga binaan yang menderita luka berat yang saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang dan RS Sitanala untuk mendapatkan perawatan medis. Sedangkan 72 penghuni yang menderita luka ringan telah mendapatkan pertolongan medis di Poliklinik LP Tangerang. 

Baca juga: 41 Jenazah Napi LP Tangerang Dipindah ke RS Polri

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di LP Kelas 1 Tangerang, Banten, mengatakan saat ini tim forensik kepolisian telah menggelar penyelidikan secara maraton di lokasi. "Tim dari Puslabfor Mabes Polri dari Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Satreskrim Polres Tangerang bekerja maraton untuk mengetahui penyebab kebakaran," ujarnya. (Ant/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya