Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
KETUA Bidang Kesehatan DPP Partai NasDem, Okky Asokawati bersyukur pencapaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Sentra Vaksinasi NasDem Peduli se-DKI Jakarta melampaui target. Seluruh Posko Satgas Covid-19: Sentra Vaksinasi NasDem Peduli di lima wilayah DKI memiliki target 14.000 pemberian vaksin Covid-19 dosis pertama.
"DKI secara keseluruhan sudah melampaui target. Setiap Kota Administrasi memiliki target 14.000. Berarti harusnya ada 70.000. Tapi ternyata setiap Kota Administrasi bisa melebihinya. Sehingga hingga kemarin jumlahnya adalah 82.815 peserta penerima vaksin. Alhamdulillah," ujar Okky dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/8).
Menurut Okky, jumlah tersebut masih akan bertambah mengingat mobil vaksinasi keliling dari NasDem Peduli terus mendatangi permukiman-permukiman warga hingga 15 Agustus mendatang.
Mantan anggota Komisi IX DPR RI dua periode ini juga memastikan, NasDem Peduli akan tetap konsisten melayani masyarakat untuk mendapatkan vaksin Covid-19 dosis kedua, yang dimulai hari ini (2/8) hingga 29 Agustus 2021.
Dia menegaskan NasDem Peduli dipastikan tidak lari dari tanggung jawab pemberian vaksin Covid-19, sebagai upaya membantu pemerintah dan melayani masyarakat.
Okky menyampaikan hal itu lantaran tidak sedikit sentra vaksinasi yang pernah ada, yang telah memberikan vaksin dosis pertama namun tidak melanjutkannya dengan penyuntikan dosis kedua.
Baca juga: Gen Z Lebih Pede Setelah Divaksin di NasDem
Hal itu, dijelaskan Okky, justru merepotkan masyarakat dan membebani pekerjaan dari tenaga kesehatan, khususnya pihak Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
"Alhamdulillah kami komitmen, dan melaksanakannya dengan konsisten. Dan untuk yang kedua ini, kami tinggal melakukan seperti biasa saja karena sudah terdaftar," ujar mantan model dan bintang iklan ini.
Okky pun mengungkapkan selain melalui program vaksinasi keliling, bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama, NasDem Peduli akan kembali hadir menjelang perayaan hari Sumpah Pemuda di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Pancoran.
"Jadi, monggo, silakan, kami akan melakukan sosialisasi lagi," ujar alumnus Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu.
NasDem, disampaikan Okky, tidak akan lelah, tidak pula akan lengah untuk memantau vaksinasi. Sebab NasDem percaya dan meyakini ketika 70 persen populasi masyarakat Indonesia sudah tervaksin, maka kekebalan kelompok (herd immunity) dapat tercapai dan masyarakat bisa terselamatkan dari ancaman virus Corona.
"Vaksin itu sangat bermanfaat, saya sendiri merasakan ketika terpapar," tutupnya.(OL-4)
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, turut serta dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai NasDem yang diselenggarakan di Hotel Claro Makassar pada Jumat, 8 Agustus 2025.
Kenaikan suara NasDem bersamaan dengan penggunaan sistem proporsional terbuka yang menguntungkan partai tersebut.
NasDem perlu memperluas basis dukungan di Jawa, menyasar pemilih kelas menengah bawah, dan menjangkau generasi muda.
KETUA Umum Partai NasDem, Surya Paloh, meyakini Presiden Prabowo Subianto memiliki tekad kuat untuk membawa perubahan besar demi kemajuan bangsa
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menyuarakan pentingnya memaknai anugerah besar yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
MENJELANG pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I di Makassar pada 8-10 Agustus 2025, Partai NasDem menggelar kegiatan penanaman pohon di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Saat ibunya diimunisasi maka zat antibodi-nya akan bisa masuk melalui plasenta dan saluran tali pusar ke si bayi
Masalah stunting di Indonesia belum kunjung reda. Namun, infeksi tersembunyi seperti Respiratory Syncytial Virus (RSV) ternyata bisa memicu lahirnya bayi stunting.
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved