Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
DINAS Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melatih ribuan tenaga kesehatan untuk menjadi calon vaksinator dalam program vaksinasi covid-19. Sejak beberapa hari lalu, Dinkes telah melatih sebanyak 3 ribu calon tenaga vaksinastor.
"Kemudian, Sabtu akan melatih kembali 3 ribu tenaga vaksinator. Untuk saat ini, total kita punya 15 ribu tenaga vaksinator covid-19," jelas Kepala Dinkes DKI Widyastuti, Jumat (18/6).
Widyastuti menyebut penambahan tenaga vaksinator perlu dilakukan. Tujuannya, mengejar target vaksinasi hingga 100 ribu dosis per hari. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta agar Pemprov DKI Jakarta mempercepat penyelesaian target vaksinasi covid-19 pada Agustus mendatang.
Baca juga: Pemprov DKI Minta Perusahaan Segera Vaksinasi Karyawan
Selain vaksinasi, upaya penanganan kasus covid-19 yang dilakukan Pemprov DKI ialah melakukan testing, tracing, treatment (3T) secara masif. Penambahan tempat tidur rawat pun masif dilakukan. Berproses dengan jumlah yang lebih besar dibandingkan ketika wilayah Ibu Kota mengalami 'outbreak' pada Februari lalu.
"Intervensinya harus komprehensif dari hulu ke hilir. Saat peningkatan kasus bukan hanya penambahan tempat tidur, tapi juga mengingatkan masyarakat atas prokes. Lalu, peningkatan kapasitas memvaksinasi. Jadi harus beriringan," imbuhnya.(OL-11)
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta batal memangkas trotoar Jalan TB Simatupang sebagai salah satu solusi meningkatkan kapasitas jalan.
Keberadaan RTH bisa mengurangi polusi udara. Di samping itu, pemenuhan RTH di Jakarta juga menjadi kewajiban bagi para pengembang properti.
ANGGOTA Komisi A DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani, mendorong Pemprov DKI memberikan ruang kerja yang layak bagi penyandang disabilitas.
Menurut Yustinus, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan langkah penanganan jangka pendek dan menengah, yakni melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proyek galian.
Rencana pengalihan status PAM Jaya dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) menjadi Perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda).
Sebanyak 48 anak usia SD hingga SMP di wilayah Kelurahan Duri Kosambi, Semanan dan Tegal Alur, Jakarta Barat, dilaporkan putus sekolah.
IDAI menyambut baik kebijakan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menetapkan tunjangan sebesar Rp30 juta per bulan
Diungkap oleh laporan Future Health Index (FHI) 2025 dari Philips, manfaat maksimal hanya bisa dicapai bila ada kepercayaan, transparansi, dan desain yang inklusif.
AIPKI bersama para pimpinan fakultas kedokteran dari seluruh Indonesia sepakat mendukung penuh harapan Presiden untuk menambah tenaga dokter dan tenaga Kesehatan.
KETUA Umum PP PAPDI Eka Ginanjar menilai meski pemerintah memberi karpet merah pada rumah sakit asing atau klinik asing untuk beroperasi di Indonesia, tapi SDM lokal harus dilibatkan.
Rendahnya literasi kesehatan di masyarakat juga menjadi faktor penyebab. Banyak warga tidak memahami siapa saja yang memiliki kewenangan legal untuk memberikan layanan medis.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Oloan menegaskan pentingnya menjaga integritas dan etos kerja selama berada di luar negeri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved