Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
POLISI akan menyekat jalan dari Bunderan Senayan, Jakarta Selatan hingga Harmoni, Jakarta Pusat selama bulan Ramadan. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan penyekatan itu dilakukan dari pukul 23:00 hingga 05:00 WIB.
Yusri mengatakan hal itu dilakukan untuk mencegah adanya kegiatan sahur on the road (SOTR) yang bisa memicu kerumunan.
"Masalah sahur on the road yang memang ditiadakan sama sekali, larena ini upaya untuk memutusan mata rantai covid-19. Kita harapkan masyarakat bisa menjaga 5 M, salah satunya menghindari terjadinya kerumunan," kata Yusri di Jakarta, Sabtu (10/4).
Baca juga: Ini Isi Surat Edaran Informasi Vaksin AstraZeneca Kemenkes
Selain itu, Yusri juga mengatakan pihaknya juga akan melakukan patroli bersama TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk membubarkan jika ada kerumunan selama sahur on the road nantinya.
"Kalau kita lihat ada kerumunan akan kita bubarkan secara persuasif dan humanis," kata Yusri.
Namun, jika ada yang membandel dan tetap berkerumun setelah diperingatkan, maka pihaknya akan melakukan penindakan hukum.
"Penindakan hukum yang kita lakukan, penindakan hukum prokes yang kita lakukan di sana. Makanya ini sebagai sosialisasi kepada masyarakat menghadapi puasa ini kami tegaskan SOTR tidak ada. Sebaiknya di rumah saja," ujar Yusri. (OL-4)
Ia menegaskan untuk tetap memastikan kondisi Babel aman dan kondusif di bulan suci Ramadan.
Untuk mengantisipasi tindak kriminal dan SOTR Pemerintah Kota Depok bersama Polrestro Depok dan Kodim 0508 Depok akan menggelar patroli harian.
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan bakal beruapaya mengantisipasi aksi sahur di jalanan (sahur on the road/SOTR) yang dapat memicu terjadinya tawuran.
Ia juga mengingatkan agar tidak lagi menggunakan knalpot bising atau brong, dan memastikan akan ditindak tegas.
Bila ada oknum masyarakat yang masih membandel, pasti akan menerima konsekuensi hukum.
Mereka tidak memiliki afiliasi politik dan memiliki anggota lintas agama
Korban merupakan dua karyawan Universitas Pancasila, berinisal RZ dan DF. Kasusnya telah bergulir 19 bulan.
ANGGOTA Komisi III DPR RI, Nasir Djamil mengapresiasi pengungkapan sindikat peredaran narkoba jaringan internasional dengan menyita 516 kg sabu oleh Polda Metro Jaya.
Akibat peristiwa tersebut, dua remaja berinisial AR dan RM mengalami luka tembak serius dan kini tengah mendapatkan perawatan medis.
Polda Metro Jaya bongkar jaringan narkotika internasional Iran, China, Malaysia, Indonesia, amankan 7 tersangka dan 516 kg sabu
Abraham Samad diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, Rabu (13/8) lantaran podcast atau siniar yang dibuatnya membahas tentang tudingan ijazah palsu Jokowi.
terlapor dalam kasus tudingan ijazah palsu Jokowi mencapai 12 orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved