Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

DPRD: Tidak Ada Guna Stok Pangan Cukup tapi Harga Mahal

Insi Nantika Jelita
24/4/2020 16:45
DPRD: Tidak Ada Guna Stok Pangan Cukup tapi Harga Mahal
Warga berbelanja di Pasar Jangkrik, Pisangan Baru, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (23/4/2020).(MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI.)

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mendorong BUMD menjaga stabilitas kebutuhan pokok di awal Ramadan. Ia menyebut saat bulan suci ada peningkatan harga bahan pangan.

"Kalau stok banyak tapi harganya tinggi, tidak ada gunanya juga,” kata Aziz dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (24/4).

Aziz menegaskan, dalam distribusi kebutuhan pokok jangan sekadar melihat stok di gudang, melainkan juga kondisi ketereediaan dan harga di pasar.

Baca juga: Update Pasien Korona di DKI: Sehat 327, Meninggal 331 Orang

BUMD, sebut politisi PKS itu, harus melakukan pengawasan secara insentif di seluruh pasar tradisional guna memastikan daya beli masyarakat tetap terjaga sebagaimana mestinya.

"Saya minta kerja sama dari seluruh BUMD, entah dari Pasar Jaya entah Food Station, Dharma Jaya dan BUMD lain yang menangani kebutuhan pokok masyarakat," tutur Aziz .

Baca juga: DPRD DKI Merealokasi Anggaran Rp39,7 Miliar untuk Covid-19

Pemprov sendiri telah menjami stok kebutuhan pokok aman selama Ramadhan. Kesiapan stok dan distribusi pangan dilakukan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) hingga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) , yakni PT Food Station Tjipinang Jaya, PD Dharma Jaya, dan Perumda Pasar Jaya.

Kebutuhan pokok seperti beras, cabai, bawang merah, bawang putih, telur ayam, daging ayam, daging sapi, ikan, buah-buahan, dan sayuran terpenuhi. Sedangkan, untuk pangan segar hasil pertanian, perikanan, dan produk hewan dijamin ketersediannya oleh BUMD. (X-15)

 


 

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya