Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Anies: Sistem Ganjil-Genap Dorong Warga Pindah ke Kendaraan Umum

 Insi Nantika Jelita
04/9/2019 19:09
Anies: Sistem Ganjil-Genap Dorong Warga Pindah ke Kendaraan Umum
Petugas Dishub DKI Jakarta melakukan sosialisasi perluasan area ganjil genap dari arah Benhil menuju Jalan Sudirman.(MI/RAMDANI)

PERLUASAN sistem ganjil-genap menjadi 25 rute diharapkan bisa menggerakan warga DKI Jakarta beralih ke kendaraan umum. 

Menurut Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, salah satu alasan kebijakan tersebut diambil karena banyak warga DKI yang enggan naik kendaraan umum.

"Harapan kami lebih banyak mau pindah menggunakan trasportasi umum karena tujuan kita disitu. Banyak dari mereka yang berpuluh-puluh tahun di Jakarta tidak pernah naik kendaraan umum," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta, Rabu (4/9).

Diketahui, Provinsi DKI Jakarta secara resmi mulai menerapkan kebijakan perluasan aturan Ganjil-Genap pada 9 September 2019. Adapun penambahan 16 ruas jalan sehingga menjadi 25 ruas jalan.

Aturan Ganjil-Genap berlaku pada Senin sampai Jumat, pukul 06.00-10 WIB dan 16.00-21.00 WIB.

"Saya perlu garis bawahi, bahwa kebijakan ganjil-genap ini bukan kebijakan tujuan akhir. Ini adalah kebijakan antara. Kebijakan yang mau kita dorong adalah trasportasi umum massal," kata Anies.

Baca juga: Perbaiki Kualitas Udara, Anies Libatkan Daerah Tetangga

Ia mengatakan adanya kebijakan ganjil-genap tersebut bisa berdampak pada menurunya kualitas udara yang sangat buruk di Jakarta.

"Transportasi umum massal itu digunakan ramai-ramai, jadi jumlah pengguna kendaraan pribadi menurun, juga dengan kualitas udara. Jadi jangan dipandang semata - mata soal ganjil-genap ini," pungkas Anies. (A-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya