Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Festival Condet, Upaya Melestarikan Budaya Betawi

Rifaldi Putra Irianto
27/7/2019 14:45
Festival Condet, Upaya Melestarikan Budaya Betawi
Pertunjukan Tari budaya di Festival Condet, Jakarta Timur, Sabtu (27/7).:(MI/ Rifaldi Putra Irianto)

Sebagian ruuas jalan raya Condet yang biasa dilalui pengguna jalan untuk melakukan aktivitasnya hari ini, Sabtu (27/7) hingga Minggu, (28/7) tidak dapat dilewati pengguna jalan.

Pasalnya jalan yang menghubungkan Jalan Dewi Sartika dengan Jalan TB Simatupang tersebut dalam dua hari ke depan disulap menjadi area Festival Condet, beragam stan penjual makanan hingga baju, bahkan beberapa aksesoris khas Betawi dijajakan.

Bahkan empat panggung budaya disiapkan di sana untuk menyemarakan kegiatan yang berlangsung sepanjang kurang lebih 2 kilometer tersebut.

"Festival Ccondet ini, yang diadakan tahun ini dan tahun-tahun sebelumnya merupakan upaya kita mendukung anak muda khususnya anak muda condet mengangkat budaya Betawi Condet. Dan alhamdulillah anak muda condet makin maju dan kreatif dari tahun-tahun sebelumnya, banyak ide kreatif muncul, " kata Ketua Panitia Festival Condet M Hafidz Setiawan, saat ditemui di lokasi Festival Condet, Jalan Raya Condet, Jakarta, Sabtu, (27/7).

Hafidz mengatakan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Festival Condet kali ini pihaknya akan memamerkan beberapa produk baru yang identik dengan Budaya Betawi

"Tahun ini kita mempunyai produk pertama ada sandal lilly yang sudah mulai hilang kita angkat lagi, lalu kita modifikasi dan satu lagi kita membuat batik condet. Jadi kita ingin mengenalkan budaya itu, " jelas Hafidz.

Dengan adanya kegiatan tersebut, Hafidz berharap semakin banyak anak-anak muda yang peduli dengan budaya Betawi yang dirasanya sudah mulai ditinggalkan.

"Biar anak-anak muda khususnya, peduli dengan budaya betawi sendiri, kalau kita lihat sekarang kita sudah tercampur aduk dari budaya luar dari Amerika, Korea semua didukung. tapi budaya sendiri minim dukungan dan kami hadir agar anak muda peduli dan mendukung budaya betawi dan memajukan budaya sendiri, " imbuhnya.

Kendati demikian, Hafidz merasa kegiatan Festival Condet yang bertujuan sebagai mengangkat budaya betawi tersebut tidak didukung oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov DKI).

"Pemerintah, tahun ini benar-benar minim. Tidak ada dukungan sama sekali, lihat panggung kita kosong melompong. Tahun kemarin didukung pengisi acara, gambang kromong, tarian Betawi, dan lain-lain. Tahun ini kita nggak didukung," ucap Hafidz. 

Ia pun tidak tahu alasan pemprov tidak terlibat dalam kegiatan Festival Condet kali ini. "Nggak tau kenapa? Ada apa sih di Condet sampe ditakutin begitu. Kita nggak didukung sama sekali, prosedur sudah kita lakukan semua. Ada apa di Condet?" Sebutnya.

Dikatakanya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang awalnya diagendakan akan hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut, batal menghadiri kegiatan Festival Condet, dengan alasan yang tidak diketahui

"Tidak ada info (alasan tidak hadir) sama sekali. Kemarin sudah ada info dari pihak Gubernur siap hadir, sudah tanyakan dress code, suruh siapkan microphone, sudah semua disiapkan," ungkapnya

Festival Condet melibatkan 400 stand penjual mulai dari makanan hingga pakaian tersebut akan berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga 22.00 WIB. Berbagai acara akan berlangsung disana mulai dari penampilan Gambang Kromong, Tari Ondel-ondel hingga Lomba Hadroh akan ditampilkan di sana. (OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik