Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
VAKSINASI adalah cara penting untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit berbahaya. Namun, banyak orang tua yang khawatir tentang keamanan dan efektivitas memberikan beberapa vaksin sekaligus dalam satu waktu.
Jadi, apakah aman bagi anak untuk mendapatkan beberapa vaksin imunisasi sekaligus?
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), memberikan beberapa vaksin sekaligus adalah aman dan efektif. Sistem kekebalan tubuh anak mampu menangani banyak vaksin pada satu waktu tanpa meningkatkan risiko efek samping yang serius.
Baca juga : Bunda, Ayo Lengkapi Imunisasi si Kecil
Studi ilmiah menunjukkan bahwa vaksinasi ganda tidak membebani sistem kekebalan tubuh anak dan tidak meningkatkan kemungkinan terjadinya reaksi merugikan .
World Health Organization (WHO) juga mendukung pemberian beberapa vaksin secara bersamaan. Mereka menyatakan bahwa vaksinasi ganda dapat mengurangi jumlah kunjungan ke fasilitas kesehatan, menghemat waktu dan biaya bagi keluarga, serta meningkatkan cakupan vaksinasi secara keseluruhan.
Dengan memberikan beberapa vaksin dalam satu waktu, anak-anak dapat lebih cepat terlindungi dari berbagai penyakit.
Baca juga : Imunisasi Anak Melawan Mitos Masyarakat, Benarkah?
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics menemukan bahwa anak-anak yang menerima vaksin kombinasi tidak memiliki peningkatan risiko efek samping dibandingkan dengan mereka yang menerima vaksin satu per satu.
Studi ini mencakup data dari lebih dari 700.000 anak di seluruh dunia dan menunjukkan bahwa vaksinasi ganda tidak meningkatkan risiko demam tinggi atau reaksi alergi .
Selain keamanan, ada beberapa manfaat praktis dari memberikan beberapa vaksin sekaligus:
Baca juga : Program Imunisasi Nasional Rotavirus Dimulai. Ini Manfaatnya bagi Anak
Efisiensi Waktu dan Biaya: Mengurangi jumlah kunjungan ke dokter berarti menghemat waktu dan biaya bagi keluarga.
Meningkatkan Cakupan Vaksinasi: Anak-anak lebih mungkin menyelesaikan jadwal vaksinasi mereka jika lebih sedikit kunjungan diperlukan.
Perlindungan Lebih Cepat: Anak-anak mendapatkan perlindungan lebih cepat dari berbagai penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.
Baca juga : MSD Ajak Orangtua Imunisasi Anak untuk Cegah Campak, Gondongan, dan Rubela
Berdasarkan bukti ilmiah yang ada, memberikan beberapa vaksin imunisasi sekaligus dalam satu waktu adalah aman dan efektif. CDC dan WHO merekomendasikan pendekatan ini untuk meningkatkan cakupan vaksinasi dan memastikan perlindungan yang lebih cepat bagi anak-anak.
Orang tua harus merasa yakin bahwa vaksinasi ganda tidak membahayakan kesehatan anak mereka dan merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan mereka dari penyakit menular. (Z-10)
Referensi:
Peringatan Hari Anak Nasional merupakan bentuk nyata dari penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki peran strategis.
Pengawasan orangtua kepada anak saat mengakses gadget dibutuhkan agar anak bisa memahami batasan akses ke jenis-jenis konten yang sesuai untuk usia mereka.
Stimulasi sensorik sendiri melibatkan penggunaan panca indra anak mulai dari penglihatan hingga sentuhan sehingga anak bisa memahami dan berinteraksi dengan lingkungannya.
Ternyata kebiasaan mengakses gadget ini malah membuat pola makan anak menjadi tidak teratur, anak cenderung tidak menyadari rasa lapar.
Anak yang terpapar lagu-lagu dari lingkungannya perlu bimbingan orangtua untuk mengarahkan referensi musik yang lebih sesuai kepada anak dan menikmatinya bersama.
Kesulitan meregulasi emosi dan impulsivitas bisa menjadi salah satu faktor seorang anak dalam kenakalan yang akhirnya berujung pada tindak kriminal.
Imunisasi tidak dapat diberikan kepada anak berkebutuhan khusus apabila dia memiliki gangguan medis kontra indikasi.
Sebanyak 13 provinsi belum mencapai target cakupan imunisasi bayi lengkap 90% dalam tiga tahun terakhir dan tren anak yang belum mendapatkan imunisasi dasar meningkat signifikan.
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksinasi influenza memang tidak menjamin anak bebas dari flu sepenuhnya, namun dapat mencegah gejala menjadi berat atau komplikasi serius.
PBB memperingatkan kesenjangan imunisasi semakin melebar, karena maraknya misinformasi dan pemangkasan drastis bantuan internasional.
Salah satu kendala utama dalam mencapai target IDL di Pangkalpinang adalah masih adanya penolakan dari sebagian masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved