Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PENELITI tidur Universitas Stockholm di Swedia Leonie Balter, memimpin dua studi yang menunjukkan bagaimana pola tidur memengaruhi seberapa tua atau muda seseorang merasa.
Dalam satu studi, 429 individu berusia 18-70 tahun diberi kuesioner yang menganalisis kualitas tidur mereka.
"Mereka yang melaporkan tidak memiliki satu pun dari 30 hari tidur yang cukup merasa lebih muda dari usia kalender mereka, dengan usia subjektif rata-rata 5,81 tahun lebih muda," sebuah artikel penelitian yang diterbitkan pada 27 Maret dalam Proceedings of The Royal Society B menjelaskan.
Baca juga : Tidur Nyenyak Ternyata Bisa Pengaruhi Ambisi Perempuan dalam Berkarier
Peserta yang melaporkan tidur yang tidak cukup memiliki usia subjektif yang lebih tua.
Temuan menunjukkan "untuk setiap hari tambahan tidur yang tidak cukup selama 30 hari terakhir, usia subjektif meningkat sebesar 0,23 tahun."
Dalam studi kedua, 186 orang berusia 18-46 tahun tidur di laboratorium dan mengalami pembatasan dan saturasi tidur. Pada dua malam dengan pembatasan tidur, peserta hanya diizinkan tidur empat jam setiap malam.
Baca juga : Jam Masuk Sekolah Dinilai terlalu Pagi Buat Siswa
Ketika mereka diperkenalkan kepada saturasi tidur, mereka diizinkan tidur selama sembilan jam pada dua malam lainnya.
Temuan menunjukkan bahwa "setelah pembatasan tidur, peserta merasa rata-rata 4,44 tahun lebih tua dibandingkan setelah saturasi tidur, di mana mereka merasa 0,24 tahun lebih muda dari usia kalender mereka."
Studi kedua juga menemukan orang yang lebih suka bangun lebih pagi cenderung merasa lebih muda ketika mendapatkan jumlah tidur yang cukup.
Baca juga : Jalan Mudah untuk Perkuat Memori Berdasarkan Sains
"Hasil ini menyarankan tipe orang yang suka bangun lebih pagi, rata-rata, merasa lebih muda secara subjektif ketika tidur terpuaskan, tetapi mengalami peningkatan yang lebih besar dalam usia subjektif ketika terpapar pembatasan tidur," menjelaskan artikel penelitian tersebut.
"Kedua studi, satu studi lintas-seksi dan satu eksperimental, menunjukkan tidur dan kantuk memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk persepsi kita tentang usia," tulis artikel tersebut.
"Temuan menunjukkan tidur yang tidak mencukupi dan kantuk membuat orang merasa lebih tua dari usia sebenarnya mereka dan mendukung bahwa tidur yang nyenyak sangat penting untuk merasa lebih muda dari usia sebenarnya," lanjutnya.
Keyword: tidur, pola tidur, perasaan usia, penelitian, pembatasan tidur, saturasi tidur, kesehatan tidur. (People/Z-3)
Keempat tahapan tidur itu dihitung menjadi satu siklus yang durasinya bervariasi antara 1,5 sampai 2 jam. Durasi yang dimiliki setiap orang dikatakannya berbeda-beda.
Para peneliti menganalisis data dari 88. 905 orang dewasa yang menggunakan sensor pada pergelangan tangan untuk memantau paparan cahaya selama seminggu
Studi yang mengevaluasi data dari 15. 306 orang di Tiongkok ini menemukan bahwa sekitar 26% peserta dengan pola tidur yang baik secara konsisten mempunyai risiko yang jauh lebih rendah
Sleep paralysis atau ketindihan adalah ketidakmampuan tubuh untuk bergerak saat awal atau akhir tidur, meski kesadaran sudah kembali.
Tidur merupakan proses biologis yang penting untuk kesehatan fisik dan mental, diatur oleh sistem saraf pusat dan dipengaruhi oleh hormon seperti melatonin dan kortisol.
Terdapat beberapa wilayah otak spesifik yang dibutuhkan untuk menghasilkan pengalaman sadar seperti mimpi. Hingga kini, masih banyak teori tentang fungsi mimpi dan tidur REM.
Dalam era kerja cepat dan tuntutan multitasking, kelelahan setelah jam kerja bukan lagi hal aneh—terutama bagi generasi milenial dan Gen Z.
Memasuki usia Spring Air yang ke-100 pada 2026, Spring Air memperkuat reputasinya sebagai pelopor teknologi tidur.
Produk yang menawarkan solusi untuk tidur lebih nyenyak adalah Nutrilite™ Healthy Sleep Solution.
Menguap terus-menerus dan merasa mengantuk di siang hari bisa menjadi tanda serius dari kurang tidur kronis yang berdampak buruk bagi kesehatan.
Sleepmaxxing adalah tren yang berkembang di TikTok, di mana orang-orang menerapkan berbagai strategi untuk mengoptimalkan kualitas tidur mereka.
Menggunakan jam alarm tradisional daripada ponsel dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan mempermudah bangun pagi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved