Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
SUASANA di area amphitheater Museum Pendidikan Nasional Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Jl Dr Setiabudi No 229 Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/6) sore, tampak seru, nyaris menyeramkan.
Pasalnya, sekitar 2.000 tengkorak dan 1.000 kuburan, tampil secara dramatis. Suasana makin menguat dengan pameran foto dokumenter yang merekam sejumlah peristiwa kekerasan sepanjang waktu di Tanah Air.
“Aksi simbolik mencekam ini, galibnya berkisah tentang kekerasan Orde Baru. Dari berbagai literasi, ada lebih dari 500.000 jiwa melayang, dalam sekian banyak peristiwa berdarah. Rerata terjadi untuk kepentingan politik maupun ekonomi kekuasaan belaka. Ya, demi melanggengkan power dan pengaruh para kroninya, kaum jelata dilibas saja,” ucap Aksa, Koordinator Keluarga Mahasiswa Bandung (Kembang).
Baca juga : Peringatan MALARI: Penundaan Pemilu dan 3 Periode Jabatan Presiden Melawan Reformasi dan Demokrasi
Dia mengungkapkan Peringatan 26 Tahun Reformasi diisi dengan penampilan puisi, musik dan aksi teaterikal.
“Ada sejumlah kasus pelanggaran yang menjadi sorotan hingga saat ini. Di antaranya Penembakan Misterius 1982, Rumah Heudong 1989, Kasus Sutet, Pembunuhan Munir, Udin Bernas, Marsinah, Pembunuhan Massal 1965, Peristiwa Pahit di Poso dan Sampit, serta banyak lainnya. Hari ini kami renungkan lagi, agar kisah pahit itu tak terulang,” papar Asrul, yang diamini berbagai perwakilan mahasiswa dari sejumlah universitas di Jawa Barat dan Banten itu.
Kuburan Munir
Baca juga : Ketum Ika Trisakti: Perjuangan Reformasi Harus Terus Dilanjutkan
Di lokasi para mahasiswa, pejabat negara, media, dosen, fotografer, dan pembuat konten sosmed begitu antusias, mencermati penampakan pertunjukan. Latar belakangnya di antaranya ialah 2.000 tengkorak dan 1.000-an kuburan di salah satu sudut kampus UPI Bandung.
Mereka pun terlihat memperhatikan satu persatu instalasi kuburan yang terbuat dari papan triplek. Di setiap instalasi kuburan itu juga terdapat sejumlah nama korban pelanggaran HAM, di antaranya Munir, Widji Thukul, Marsinah hingga Udin Bernas.
Taburan bunga pun menghiasi instalasi kuburan ini. Sebuah bendera merah putih dengan warna sudah mulai pudar juga terpampang di atas tumpukan instalasi tengkorak.
Aroma dupa juga tercium menyengat di lokasi acara. Di sudut lain ada poster besar bertuliskan : Peringatan 26 Tahun Reformasi ‘Demokrasi Mati Suri’.
“Aku merasa sedih, ingatanku kembali pada sejumlah suasana muram kasus pelanggaran HAM yang tak kunjung selesai hingga saat ini. Utamanya, gegara bau menyengat asap dupa,” papar Henny W, 22, mahasiswa perguruan tinggi swasta yang sengaja datang dari Tangerang Selatan, Banten.
Maka urgensi relokasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung yang telah berdiri sejak 19 Maret 1983, sangat memerlukan dukungan Gubernur Jabar, Wali Kota Bandung serta instansi terkait.
Tersangka mengaku sudah beraksi sejak 2023. Mereka sudah melakukan perdagangan terhadap 25 bayi.
Melalui tim audit Dinas Kesehatan telah direkomendasikan untuk melaksanakan investigasi lebih lanjut oleh Majelis Disiplin Profesi di tingkat pusat.
Bangunan liar yang beberapa di antaranya dijadikan tempat usaha itu mengakibatkan TPA Sarimukti menjadi kumuh dan kotor.
Program ini hadir di seluruh cabang Bumi Aki, yakni di Puncak, Cisarua, Bogor dan Cibinong Jawa Barat
Pengecekan ke lapangan melibatkan pihak kepolisian.
GUBERNUR Jawa Barat, Dedi Mulyadi telah menonaktifkan Kepala Sekolah SMAN 6 Garut berkaitan dengan seorang siswa meninggal bunuh diri lantaran tidak naik kelas, Kamis (17/7).
GUBERNUR Jawa Barat mulai menelusuri kasus bunuh diri siswa SMAN 6 Garut yang sebelumnya diduga menjadi korban praktik bullying di sekolah.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar), masih menerapkan jam malam bagi anak-anak dan remaja, seiring dimulainya kembali aktivitas sekolah.
DINAS Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), menegaskan bahwa penjualan bayi merupakan pelanggaran hukum yang berat.
Logo ini tidak hanya menjadi identitas visual, tetapi juga penanda penting bagi konsumen bahwa produk yang mereka beli berasal dari perkebunan teh dalam negeri,
Kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan visi, membahas capaian, kendala, dan rencana kerja Bank Sampah ke depan.
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) mengungkap jaringan penjual bayi.
Bantua ini merupakan bentuk aspirasi kepada siswa-siswi Sekolah Dasar. Penyerahan Bantuan disaksikan oleh orangtua siswa.
Saat SPMB tahap 2 ditutup, SMPN 1 Talun awalnya kurang 18 murid baru. Melalui optimalisasi, saat ini sudah masuk 11 siswa di SMPN 1 Talun.
Skrining sudah dilakukan terhadap 177.984 orang, 83 orang positif,
Pemerintah tengah mengusung konsep transformasi pendidikan yang mendorong proses pengembangan, pembaruan, dan penyesuaian paradigma baru sesuai tuntutan zaman.
Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman memastikan bahwa tidak semua rombel di SMA Negeri diisi 50 siswa. Rombel 50 siswa itu merupakan maksimal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved