Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump meningkatkan tekanannya terhadap Rusia dengan mengancam akan memberlakukan tarif tinggi dan membuka jalur baru pengiriman senjata ke Ukraina.
Langkah ini mencerminkan perubahan sikap Trump yang sebelumnya fokus menekan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, namun kini menunjukkan rasa frustrasi terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin karena gagalnya upaya damai selama berbulan-bulan.
Trump menyampaikan bahwa dia akan memberlakukan tarif yang berat jika tidak ada kesepakatan damai dalam waktu 50 hari. Dia menyebut tarif ini sebagai tarif sekunder yang bertujuan menargetkan mitra dagang Rusia, guna memperkuat isolasi ekonomi Moskow secara global. Namun, Trump belum menjelaskan secara rinci mekanisme penerapan kebijakan ini.
“Saya berbicara dengannya dengan suasana yang menyenangkan dan kemudian rudal-rudal itu meledak di malam hari,” kata Trump, menyampaikan kekesalannya terhadap Putin seperti dikutip le Monde, Selasa (15/7).
“Itu terus berlanjut dan terus berlanjut,” tambahnya.
Selain ancaman tarif, Trump juga mengumumkan bahwa negara-negara Eropa akan membeli senjata Amerika senilai miliaran dolar untuk diberikan kepada Ukraina, guna memperkuat pertahanan negara tersebut menghadapi serangan Rusia.
Pernyataan itu dia sampaikan saat bertemu Sekjen NATO Mark Rutte di Gedung Putih.
Paket senjata tersebut mencakup sistem pertahanan udara Patriot, yang menjadi kebutuhan utama Ukraina untuk melindungi diri dari serangan rudal dan drone Rusia.
Beberapa waktu lalu sempat muncul keraguan terhadap komitmen AS menyuplai senjata ke Ukraina, setelah Pentagon menunda pengiriman karena kekhawatiran terhadap stok senjata AS sendiri.
Mark Rutte mengatakan negara-negara seperti Jerman, Kanada, Inggris, Norwegia, Swedia, Denmark, dan Finlandia akan membeli senjata dari AS dan mendistribusikannya ke Ukraina.
"Kecepatan adalah hal terpenting di sini,” tegasnya.
Pada hari yang sama, Zelensky mengumumkan melalui Telegram bahwa ia berbicara melalui telepon dengan Trump untuk membahas upaya memperkuat pertahanan sipil dari serangan Rusia. Dia mengatakan Trump setuju untuk lebih sering berbicara dan menyelaraskan langkah bersama ke depan.
Trump, yang semula sering memuji Putin dan menyalahkan Zelensky atas kegagalan perundingan, kini semakin vokal mengkritik Moskow.
Pada April lalu, dia secara terbuka meminta Putin “berhenti” dari serangan terhadap Kyiv. Bahkan pada bulan berikutnya, dia menulis di media sosial bahwa pemimpin Rusia itu “sudah benar-benar gila!”.
Sementara itu, Letjen (Purn) Keith Kellogg, utusan khusus Trump, bertemu langsung dengan Zelensky di Kyiv untuk membahas kerja sama dalam penguatan sistem pertahanan udara, produksi senjata dan potensi sanksi internasional yang lebih tegas terhadap Rusia.
“Kami berharap pada kepemimpinan Amerika Serikat, karena jelas bahwa Moskow tidak akan berhenti kecuali, ambisinya dihentikan dengan paksa,” pungkas Zelensky. (H-3)
Rusia berkomitmen penuh pada nonproliferasi nuklir, dan kami yakin semua pihak harus menahan diri sepenuhnya terkait retorika nuklir.
Presiden Donald Trump kembali mengancam India akan menaikan tarif impor, sebagai respon pembelian minyak dari Rusia.
Jaksa Agung Pam Bondi memerintahkan pembentukan dewan juri menyelidiki dugaan rekayasa intelijen era Obama terkait Rusia.
Trump sebelumnya menyampaikan telah memerintahkan pengerahan dua kapal selam bertenaga nuklir sebagai tanggapan atas komentar Medvedev.
Trump mengatakan Witkoff dijadwalkan melakukan kunjungan kemungkinan pada Rabu atau Kamis.
Sochi dikenal sebagai kota resor yang pernah menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2014 dan berjarak sekitar 400 kilometer dari perbatasan Ukraina.
Pangkalan udara Saky memainkan peran penting dalam operasi militer Rusia di Laut Hitam, dan kerusakan akibat serangan Ukraina dianggap signifikan.
AMERIKA Serikat (AS) dan Rusia kembali berada di titik paling berbahaya sejak Perang Dingin.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa dirinya telah memerintahkan dua kapal selam nuklir untuk dikerahkan ke wilayah yang tepat.
Jerman telah menjadi pemasok bantuan persenjataan terbesar kedua bagi Ukraina setelah Amerika Serikat.
SEJUMLAH negara anggota Uni Eropa tengah mengajukan permohonan pinjaman puluhan miliar euro ke Uni guna membeli senjata bagi Ukraina.
Donald Trump menegaskan bahwa Rusia harus menyetujui gencatan senjata di Ukraina sebelum tanggal 8 Agustus, atau akan menghadapi sanksi baru dari Amerika Serikat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved