Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PEJABAT senior Garda Revolusi Iran, Mohsen Rezaei, menyatakan seluruh bahan nuklir yang diperkaya oleh Teheran telah dipindahkan ke lokasi-lokasi yang aman. Pernyataan itu disampaikan pada Kamis (19/6) waktu setempat, di tengah memuncaknya ketegangan antara Iran dan Israel serta meningkatnya ancaman intervensi militer dari Amerika Serikat.
Militer Israel menyatakan telah melakukan serangan udara terhadap sejumlah fasilitas nuklir di Iran pada Kamis malam. Salah satu target yang diklaim berhasil dihantam ialah reaktor nuklir Arak yang sudah dinyatakan tidak aktif serta fasilitas pengayaan uranium di Natanz.
Israel menyebut serangan di Arak dilakukan untuk mencegah reaktor tersebut diaktifkan kembali.
Dalam laporan yang dikutip oleh kantor berita Fars, Rezaei menegaskan fasilitas nuklir Iran telah diperkuat secara maksimal dan disiapkan untuk menghadapi segala kemungkinan serangan.
"Paling jauh yang bisa dilakukan Amerika Serikat (andai menyerang) adalah menyerang fasilitas Fordow. Namun bahkan itu pun tidak dapat ditembus oleh bom," ujarnya.
Rezaei menyebut respons Iran terhadap Israel adalah tindakan yang rasional dan terukur. Ia menegaskan Iran bakal terus menyerang Israel.
Dalam pernyataannya, Rezaei juga menegaskan bahwa Iran tidak akan menyerah terhadap tekanan eksternal.
"Teheran tidak akan mundur dari posisinya dan akan terus melawan segala upaya untuk memaksakan syarat dari luar," ucap Rezaei.
Konflik terbuka antara Iran dan Israel dikhawatirkan akan meluas ke kawasan regional, terutama dengan meningkatnya retorika keras dari pihak Amerika Serikat terkait kemungkinan ikut langsung mengerahkan pasukan membantu Israel.
Sementara itu, Kepala Badan Energi Atom Iran, Mohammad Eslami, mengecam keras serangan Israel terhadap fasilitas nuklir di negaranya. Ia menyebut tindakan itu sebagai melanggar hukum dan meminta Badan Energi Atom Internasional (IAEA) untuk segera mengambil langkah. (I-2)
KORPS Garda Revolusi Iran (IRGC) meluncurkan serangan ke Israel yang merupakan gelombang ke-12 dari Operation True Promise 3 pada Rabu (18/6) malam waktu setempat.
PARA menteri luar negeri Eropa dijadwalkan menggelar pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi di Jenewa, Swiss, Jumat (20/6).
EMPAT belas pesawat kargo yang penuh dengan peralatan militer tiba di Israel di tengah konflik yang kian memanas di Timur Tengah.
MENTERI Luar Negeri (Menlu) Jerman, Prancis, dan Inggris dijadwalkan akan bertemu dengan Menlu Iran Abbas Araghchi pekan ini untuk mencari solusi diplomatik atas konflik Iran-Israel.
INDONESIA dan 22 negara lain menegaskan bahwa cara militer tidak dapat menghasilkan resolusi yang langgeng untuk krisis yang sedang berlangsung antara Iran dan Israel.
KORPS Garda Revolusi Iran (IRGC) meluncurkan serangan ke Israel yang merupakan gelombang ke-12 dari Operation True Promise 3 pada Rabu (18/6) malam waktu setempat.
KONFLIK antara Israel dan Iran terus memanas memasuki pekan kedua dengan kedua kubu kembali saling melancarkan serangan pada Jumat (20/6). Ketegangan ini menandai eskalasi serius.
RENCANA pemerintah Indonesia untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Iran dan Israel menghadapi sejumlah tantangan di lapangan.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) memulai evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran pada Jumat (20/6) menyusul memburuknya situasi akibat perang yang kian intens antara Iran dan Israel.
Pemerintah telah menyiapkan rencana kontinjensi dalam rencana evakuasi WNI di Iran termasuk cara lewat jalur darat menuju Baku, Azerbaijan. Evakuasi tahap pertama akan dimulai hari ini,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved