Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
Dua agen badan intelijen Israel, Mossad, ditangkap kepolisian Iran di dekat ibu kota Teheran, Minggu (15/6). Keduanya ditangkap bersama sejumlah peledak dan drone.
"Dalam dua operasi terpisah, dua agen Mossad ditahan oleh penegak hukum di distrik Rey. Lebih dari 200 kilogram peledak, 23 drone, sebuah peluncur, dan peralatan kendali ditemukan dan disita dari mereka," kata juru bicara kepolisian Saeed Montazer al-Mahdi.
Kedua agen itu diduga terlibat dalam pembuatan bom dan bahan peledak. Pada 14 Juni, dikabarkan juga bahwa sejumlah kendaraan yang mengangkut drone-drone Israel telah disita di Iran. Sehari setelahnya, sebuah bom dijinakkan aparat di pinggiran kota Teheran bagian selatan.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi ), menyatakan pihaknya siap menghentikan serangan terhadap Israel jika Tel Aviv juga menghentikan serbuannya terhadap Teheran.
“Pertahanan kami sepenuhnya sah dan akan dilakukan dengan kekuatan, semata-mata sebagai respons atas agresi Israel,” tegasnya.
“Jika serangan dihentikan, aksi balasan Iran juga akan berakhir." (Ant/E-3)
Rekaman audio mantan Kepala Intelijen Militer Israel, Aharon Haliva, bocor ke publik. Ia menyebut kematian puluhan ribu warga Palestina di Gaza sebagai sesuatu yang “diperlukan”.
Menlu Mesir Badr Abdelatty menolak ide pemindahan warga Gaza. Ia menegaskan pengusiran massal Palestina adalah garis merah.
Hamas menyatakan setuju dengan proposal terbaru gencatan senjata di Gaza dan kesepakatan pembebasan sandera.
Israel memberikan izin khusus kepada Indonesia untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui jalur udara (airdrop) ke Gaza.
RIBUAN warga Israel turun ke jalan pada Minggu (17/8) memprotes kebijakan PM Benjamin Netanyahu dan menyerukan diakhirinya perang di Gaza serta mendesak pembebasan para sandera.
AS menghentikan semua visa kunjungan bagi warga Jalur Gaza sambil menunggu peninjauan yang lengkap dan menyeluruh.
MENTERI Luar Negeri Iran Abbas Araghchi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Angkatan Bersenjata Iran yang telah melancarkan serangan militer terhadap Israel
Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menyerah kepada siapapun, terutama Amerika Serikat, terkait konflik dengan Israel.
Kemenlu RI menyatakan bahwa instalasi nuklir di Iran tidak dapat diserang dalam keadaan apa pun karena dapat membahayakan keselamatan manusia dan merusak lingkungan hidup.
IRAN menanggapi pernyataan seorang pejabat Uni Eropa (UE) yang menyerukan agar perang Iran-Israel dihentikan tetapi tidak mengecam Israel yang memulai konflik tersebut.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa serangan terhadap Iran akan terus berlanjut hingga program nuklir dan rudal balistik Teheran benar-benar dihancurkan.
Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, mengeluarkan pernyataan keras di platform X. "Demi Haidar yang mulia, pertempuran dimulai."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved