Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Iran Bantah Kirim Pesan ke Israel lewat Perantara

Andhika Prasetyo
16/6/2025 06:38
Iran Bantah Kirim Pesan ke Israel lewat Perantara
Rudal Iran menghujani Israel.(Anadolu)

Pemerintah Iran membantah kabar yang menyebutkan mereka mengirim pesan kepada Israel melalui perantara atau pihak ketiga. Penegasan tersebut disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baqaei, Minggu (15/6).

"Kami tidak mengirim pesan apapun melalui negara manapun kepada Israel," kata Baqaei kepada kantor berita Mehr.

Sebagaimana diketahui, konflik Timur Tengah semakin panas, setelah Pasukan Pertahanan Israel (IDF) meluncurkan operasi militer besar-besaran bernama Operation Rising Lion dengan menyerang target militer dan fasilitas program nuklir Iran, pada Pada Jumat (13/6) dini hari. Angkatan Udara Israel melakukan serangan dalam beberapa gelombang di sejumlah wilayah Iran, termasuk ibu kota Teheran dan beberapa kota lain.

Dalam serangan tersebut, sejumlah pejabat militer tinggi Iran dilaporkan tewas, termasuk Kepala Staf Umum Militer Iran Jenderal Mohammad Bagheri dan beberapa komandan Garda Revolusi, serta sejumlah ilmuan nuklir.

Sebagai balasan, Iran meluncurkan Operation True Promise 3, yang menargetkan fasilitas militer milik Israel. Puluhan rudal diluncurkan dan menghancurkan Tel Aviv.

Presiden Iran Masoud Pezeshkian bersumpah bahwa pihaknya akan memberikan respons yang kuat atas serangan udara Israel. Pezeshkian memastikan rakyat dan pejabat Iran tidak akan tinggal diam menghadapi kebiadaban Israel.

"Iran akan membuat Israel menyesali tindakan bodohnya," tutur Pezeshkian dalam keterangannya. 

Ia menyerukan persatuan, kepercayaan, solidaritas, dan konsensus yang lebih besar di antara bangsa Iran seraya menyatakan keyakinannya bahwa respons negara itu terhadap Israel akan keras, bijaksana, dan kuat. (Ant/E-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya