Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
ANAK-anak Elon Musk mencuri perhatian karena belakangan kerap muncul di depan publik bersama sang ayah dalam urusan kerja. Lil X yang berusia empat tahun bahkan turut dibawa ke Ruang Oval Gedung Putih mendampingi Musk bersama Presiden Donald Trump ketika mengumumkan kebijakan.
Elon Musk menjadi bos di Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang merupakan institusi baru bentukan pemerintahan Trump. Anak-anak Musk diketahui memang sudah lama mendampingi ayahnya ketika menjadi pebisnis dan sekarang politik.
Dari pertemuan dengan para pemimpin negara asing hingga peluncuran SpaceX, anak-anak Musk kini makin sering muncul. Benerapa hari lalu, Lil X mencuri perhatian ketika di Ruang Oval dengan mengenakan mantel kacang cokelat dan kemeja berkerah ketika Musk mendampingi Trump menjawab pertanyaan media terkait peran DOGE.
Beberapa hari berselang, X dan dua saudaranya juga muncul dalam pertemuan Musk dengan Perdana Menteri India Narendra Modi. Anak-anak Musk sempat bertukar hadiah dengan Modi. Yang menjadi pertanyaan banyak orang, mengapa anak-anak Musk tampil?
Profesor komunikasi publik Universitas Amerika, Kurt Braddock, menganggap keputusan untuk membawa anak-anak Musk ke Ruang Oval tidak biasa. Menurutnya, hal itu menjadi strategi komunikasi politik untuk menghadirkan kesan positif.
"Keikutsertaan anak-anak dalam banyak penampilan publik lebih merupakan langkah politik atau langkah politik untuk membuatnya tampak sedikit lebih menarik (dan) mengambil pendekatan manusiawi terhadap bagaimana publik memandangnya," kata Braddock.
Ketika di Ruang Oval, Lil X hadir ketika jumpa pers selama 30 menit. Sebagaimana wajarnya seorang anak kecil, dia bertingkah meniru ayahnya, duduk di lantai, hingga berceloteh.
Strategi komunikasi politik itu diyakini disengaja. Tujuannya sebagai pengalih perhatian yang menguntungkan Musk dan Trump.
"Saya rasa ada sedikit strategi di sini yang mencoba menarik perhatian pada beberapa hal sambil mengalihkan perhatian ke hal lain," kata Braddock.
Jon Haber, seorang konsultan komunikasi strategis dari Harvard yang telah bekerja dalam lima kampanye presiden, mengatakan anak-anak Musk yang sering muncul dan menciptakan momen viral bisa bermanfaat bagi Trump.
"Bagi Trump, semakin banyak kekacauan, semakin ia membanjiri zona tersebut, semakin sedikit orang yang benar-benar dapat fokus. Kekacauan menguntungkannya," kata Haber.
Musk memiliki 12 anak dari tiga pasangan yang berbeda. Putranya yang paling dikenal bernama X Æ A-12 atau dipanggil Lil X. Anak berusia empat tahun itu dianggap Musk sebagai sosok pendukung emosionalnya.
Meski begitu, kehadiran sang anak di agenda-agenda politik sang ayah tak mendapat restu dari sang ibu. Grimes, mantan pacar Musk dan ibu dari Lil X, tidak begitu senang dengan penampilan putranya di Ruang Oval.
Jauh sebelum berpolitik, Musk memang kerap membawa anak-anaknya. Hal itu dilakukan Musk keetika masih membangun citra dan ingin menarik perhatian ketika membuat mobil listrik Tesla. Dalam sebuah artikel Vanity Fair 2022, Grimes menyatakan tidak suka putranya menjadi pusat perhatian.
"Dia seharusnya tidak berada di depan umum seperti ini. Saya tidak melihat ini tetapi saya senang dia bersikap sopan," tulisnya dalam sebuah posting di X. (BBC/I-1)
Chatbot Grok kembali menuai kontroversi setelah memuji Adolf Hitler dan menyampaikan komentar antisemitik di platform X.
Elon Musk menyuruh analis pasar Dan Ives untuk 'diam saja' di X usai kritik tajam terkait aktivitas politik CEO Tesla itu.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara terbuka mengkritik mantan sekutunya, Elon Musk atas rencana pendirian partai politik baru oleh miliarder tersebut, America Party.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali menyindir Elon Musk terkait pengumuman pembentukan partai politik baru oleh sang miliarder teknologi, America Party.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara terbuka mengkritik langkah mantan sekutunya, Elon Musk, yang baru saja meluncurkan partai politik baru bernama America Party.
PARA pakar hukum pemilu di Amerika Serikat (AS) meragukan ide miliarder Elon Musk perihal pembentukan Partai Amerika.
Presiden Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif hingga 30% terhadap produk Uni Eropa dan Meksiko.
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mulai memberhentikan lebih dari 1.300 pegawainya sebagai bagian dari restrukturisasi besar-besaran yang sudah lama dirancang.
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) secara resmi memulai proses pemutusan hubungan kerja terhadap lebih dari 1.300 pegawainya pada Jumat (11/7).
Keputusan tarif tersebut telah dirancang jauh sebelum Indonesia secara resmi diterima sebagai anggota penuh BRICS.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa akan mengenakan tarif impor AS sebesar 35% terhadap Kanada, kebijakan yang mulai berlaku pada 1 Agustus 2025.
PEMERINTAH Indonesia berharap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dapat meninjau kembali kebijakan tarif impor terhadap produk-produk dari Indonesia
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved