Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Untuk Pertama Kalinya sejak 2022, Libanon Miliki Pemerintahan Baru

Irvan Sihombing
09/2/2025 15:16
Untuk Pertama Kalinya sejak 2022, Libanon Miliki Pemerintahan Baru
Perdana Menteri Libanon, Nawaf Salam.(Dok. Antara/Anadolu)

PRESIDEN Libanon Joseph Aoun menandatangani dekrit perihal Perdana Menteri terpilih Nawaf Salam yang akan membentuk pemerintahan baru. Dekrit itu muncul setelah sebelumnya Aoun menerima pengunduran diri mantan Perdana Menteri sementara Najib Mikati.

Pembentukan pemerintahan baru itu merupakan yang pertama kalinya sejak 2022. Sekretaris Jenderal Kantor Perdana Menteri, Mahmoud Makiya, mengatakan pemerintahan baru tersebut akan mencakup 24 menteri, termasuk Salam.

"Tarek Metri ditunjuk sebagai wakil perdana menteri, Yusuf Raji menteri luar negeri, Michel Mansi sebagai menteri pertahanan, dan Yassin Jaber sebagai menteri keuangan," tulis Anadolu seperti dilansir, Minggu (9/2).

Joseph Aoun terpilih sebagai Presiden Libanon pada 9 Januari. Terpilihnya Aoun mengakhiri lebih dari dua tahun kekosongan presiden di Libanon akibat perbedaan pendapat politik.

Beberapa hari setelah pemilihannya, Aoun mengundang Salam yang merupakan seorang hakim Mahkamah Internasional, untuk membentuk pemerintahan baru. (Anadolu-OANA/Ant/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya