Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Dampak Perang Terpanjang Israel-Hamas

Thalatie K Yani
16/1/2025 05:30
Dampak Perang Terpanjang Israel-Hamas
Dimulai pada Oktober 2023, perang antara Israel dan Hamas berlangsung selama 15 bulan, menjadi konflik terpanjang sejak 1948. Ini dampaknya.(UNRWA)

ISRAEL mulai membombardir Gaza pada 7 Oktober 2023, setelah Hamas melintasi perbatasan, menewaskan sekitar 1.200 orang, dan membawa 251 orang lainnya sebagai sandera ke Gaza.

Ketika operasi darat dimulai seminggu kemudian, sebagian besar pengamat di dalam negeri dan luar negeri memperkirakan pertempuran akan berlangsung selama beberapa minggu. Sebaliknya, perang ini berlangsung selama 15 bulan hingga pengumuman gencatan senjata, Rabu, menjadikannya perang terpanjang Israel sejak konflik tahun 1948 yang berujung pada berdirinya negara tersebut.

Mayoritas korban tewas akibat serangan pada 7 Oktober adalah warga sipil, dengan skala dan intensitas serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, demikian pula dengan respons Israel yang sama intensnya.

Setelah gencatan senjata singkat dan kesepakatan pembebasan sandera pada November 2023, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah untuk terus berperang, berjanji untuk mencapai "kemenangan total" atas Hamas.

Dampak kampanye ini terhadap warga sipil di Gaza memicu tuduhan genosida, termasuk dari kelompok hak asasi manusia, akademisi, dan pemerintah asing. Afrika Selatan bahkan membawa kasus ini ke Pengadilan Internasional.

Omer Bartov, seorang mantan tentara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan sejarawan genosida, menulis pada Mei 2024 "tidak mungkin lagi menyangkal bahwa Israel terlibat dalam kejahatan perang sistematis, kejahatan terhadap kemanusiaan, dan tindakan genosida."

Kantor Hak Asasi Manusia PBB pada November menyatakan data kematian yang diverifikasi menunjukkan "ketidakpedulian yang nyata terhadap kematian warga sipil dan dampak dari cara serta metode peperangan."

Bahkan sekutu terdekat Israel, Amerika Serikat, membatasi beberapa pengiriman senjata karena keprihatinan tersebut, dan pada September, Inggris menangguhkan beberapa lisensi ekspor senjata terkait tindakan Israel dalam perang.

Pengadilan Kriminal Internasional telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan kejahatan perang terkait konflik tersebut. Pemimpin militer Hamas, Mohammed Deif, juga menghadapi surat perintah penangkapan serupa.

Ringkasan Dampak Perang di Gaza dan Warga Sipilnya:

Korban Jiwa dan Luka di Gaza

  • Lebih dari 46.000 warga Palestina tewas akibat serangan Israel, sebagian besar adalah warga sipil, mencakup sekitar 2% populasi pra-perang Gaza.  
  • 13.319 anak-anak termasuk dalam korban jiwa.  
  • 110.000 lainnya terluka, dengan seperempat mengalami cedera yang mengubah hidup seperti amputasi dan luka bakar parah.  

Kehancuran dan Pengungsian

  • 9 dari 10 rumah di Gaza hancur atau rusak.  
  • 1,9 juta orang mengungsi (90% populasi), banyak yang tinggal di tempat penampungan darurat yang padat dan kondisi sanitasi buruk.  

Pendidikan

  • Hampir semua bangunan sekolah rusak atau hancur.  
  • 660.000 anak usia sekolah kehilangan akses pendidikan formal selama lebih dari satu tahun.  

Kesehatan dan Layanan Medis

  • 654 serangan terhadap fasilitas kesehatan, dengan lebih dari 1.050 tenaga medis tewas.  
  • Sebagian besar rumah sakit tidak berfungsi, memperburuk penderitaan akibat kurangnya layanan medis.  

Kelaparan dan Kekurangan Bantuan

  • Kelaparan meluas akibat pembatasan bantuan dan kehancuran produksi pertanian.  
  • 96% anak di bawah dua tahun dan perempuan tidak mendapatkan nutrisi yang cukup.  

Lingkungan

  • Setengah dari tutupan pohon Gaza dihancurkan.  
  • Polusi tanah dan air akibat sisa bahan peledak memperburuk krisis lingkungan.  

Statistik Perang:

  • Warga Palestina yang tewas: 46.707  
  • Anak-anak yang tewas: 13.319  
  • Orang yang terkubur di bawah puing-puing: 11.000  
  • Warga terluka: 110.265  
  • Warga yang mengungsi: 1,9 juta  
  • Serangan terhadap fasilitas kesehatan: 654  
  • Sekolah yang rusak atau hancur: 534 (95% dari total sekolah)  
  • Rumah yang rusak atau hancur: 436.000 (92% dari total rumah)  
  • Warga Israel yang tewas pada 7 Oktober 2023: sekitar 1.200  
  • Orang yang diculik ke Gaza: 251  
  • Sandera yang masih di Gaza pada Januari 2025: 101 (37 diyakini tewas).

(The Guardian/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya