Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
PENGAMAT Timur Tengah Smith Alhadar menilai bahwa Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden penuh kontroversi setelah menyetujui sementara penjualan senjata senilai USD680 juta ke Israel.
"Memang sikap Biden terhadap Israel kontroversial, bahkan tidak konsisten," kata Smith dihubungi Media Indonesia, Kamis (28/11).
Padahal, Joe Biden sendiri yang mengumumkan Israel dan Hizbullah telah menyetujui usulan gencatan senjata tersebut. Sebaliknya, dia justru mengirim tambahan pasokan senjata ke negara yang dituding terlibat kejahatan perang dan kemanusiaan di Jalur Gaza.
"Di satu pihak menyatakan ingin perang selesai, di pihak lain senjata tetap dipasok dan perlindungan diplomatik tetap diberikan," sebutnya.
Smith menduga bahwa transaksi di penghujung kepemimpinannya di AS sebagai kompensasi atas kesedian Israel mengakhiri perang di Gaza.
"Tetapi bisa jadi pasokan senjata AS yang terakhir ini merupakan kompensasi atas kesediaan Israel menyetujui gencatan senjata dengan Hamas," terangnya.
Dia menambahkan senjata yang dipasok sangat mungkin untuk mengisi kembali gudang senjata Israel yang telah kosong, karena memang mereka begitu aktif menyerang negara-negara tetangganya tersebut.
"Hal ini antisipasi, akan digunakan bila gencatan senjata di Libanon dan Gaza gagal," pungkasnya. (Fer/P-3)
Jika gencatan senjata tidak tercapai, warga Kota Gaza akan melihat tank-tank militer Israel di luar rumah mereka. Tank-tank Israel telah memasuki area baru di pinggiran Kota Gaza semalam.
Presiden AS Donald Trump tegaskan tidak kirim pasukan darat ke Ukraina. Tapi membuka kemungkinan berikan dukungan udara.
Menlu Rusia Sergey Lavrov menolak memastikan rencana pertemuan antara Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky.
Donald Trump dorong dialog langsung antara Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky untuk akhiri perang. Namun, Kremlin meremehkan spekulasi pertemuan.
Qatar dan Mesir telah menerima persetujuan Hamas atas usulan gencatan senjata di Jalur Gaza.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky serta sejumlah pemimpin tinggi Eropa di Gedung Putih.
SEDIKITNYA enam orang tewas dan 10 lainnya terluka pada Kamis (7/8) akibat serangan pesawat nirawak Israel di Libanon timur.
PEMERINTAH Libanon dijadwalkan kembali menggelar rapat pada Kamis (7/8) waktu setempat untuk membahas langkah sensitif terkait pelucutan senjata Hizbullah.
ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7).
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved