Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMERINTAH Iran pada Sabtu (26/10) mengecam Israel dan menegaskan bahwa Iran berhak membela diri setelah Israel menyerang fasilitas militer yang mereka sebut sebagai pelanggaran hukum internasional.
Kementerian Luar Negeri Iran dalam pernyataannya, menyebut serangan yang menargetkan sejumlah fasilitas militer di beberapa kota Iran itu sebagai tindakan agresif.
Kemenlu Iran menegaskan bahwa kewajiban Iran mempertahankan diri terhadap agresi asing ialah bagian dari hak membela diri yang sesuai dengan Pasal 51 Piagam PBB yang mengizinkan negara anggota mengangkat senjata untuk membela diri terhadap serangan militer.
Meski demikian, Iran tetap berkomitmen menjaga perdamaian Kawasan. Ia tak lupa mengingatkan negara serumpun atas tanggung jawab masing-masing maupun bersama untuk menjaganya.
Iran juga menyambut dukungan kawasan maupun dunia dari negara-negara yang mengecam serangan yang berpotensi meningkatkan ketegangan regional akibat agresi Israel di Gaza dan Libanon.
Turki, Oman, Irak, Malaysia, Indonesia, dan Uni Emirat Arab ialah sejumlah negara yang mengecam serangan Israel ke Iran.
"Penjajahan, tindakan ilegal, dan kejahatan yang dilakukan rezim Zionis--khususnya genosida terhadap rakyat Palestina dan agresi di Libanon yang berjalan dengan dukungan dari Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Barat--ialah akar dari ketegangan kawasan," menurut pernyataan Kemenlu Iran.
Dengan demikian, Iran mendorong komunitas internasional bertindak terhadap tindakan Israel yang terus melanggar hukum-hukum internasional seperti Piagam PBB, Konvensi Genosida, dan hukum humaniter lain.
Secara terpisah, Juru Bicara Pemerintah Iran Fatemeh Mohajerani melaporkan bahwa serangan Israel hanya menyebabkan kerusakan terbatas dan kondisi keamanan tetap terkendali.
Serangan terhadap fasilitas militer di Teheran dan di provinsi Ilam dan Khuzestan dilaporkan terjadi pukul 02.30 pagi waktu setempat (06.30 WIB), sehingga mengaktifkan sirene sistem pertahanan udara sebagaimana terdengar warga.
Angkatan Pertahanan Udara Iran menyatakan bahwa sistem pertahanannya berhasil menangkis serangan Israel, meski mengakui terjadi kerusakan ringan di sejumlah lokasi dan empat tentaranya meninggal akibat serangan itu.
Militer Iran tidak menyebut secara terperinci lokasi-lokasi yang terkena serangan Israel. Serangan terhadap fasilitas militer Iran tersebut terjadi menyusul serangan rudal Iran ke Tel Aviv pada 1 Oktober sebagai balasan atas pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dan panglima Korps Garda Revolusi Islam Iran Abbas Nilforoushan.
Iran juga telah memperingatkan Israel bahwa serangan apapun dari mereka akan dibalas dengan lebih keras. (Ant/Z-2)
Sebuah rudal jatuh langsung di pusat Kota Rishon Lezion.
Macron menegaskan bahwa Prancis tidak akan ambil bagian dalam operasi yang bersifat ofensif atau menyerang.
Iravani menekankan bahwa konflik terbaru dengan Israel bukan masalah regional dan bukan sekadar serangan terhadap satu negara.
KETEGANGAN di Timur Tengah meningkat tajam setelah Israel melancarkan gelombang serangan udara besar-besaran terhadap instalasi militer dan nuklir Iran,
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dilaporkan berada di dalam sebuah bungker rahasia saat Iran menghajar negeri Zionis.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian bersumpah bahwa pihaknya akan memberikan respons yang kuat atas serangan udara Israel yang dilancarkan pada Jumat (13/6) dini hari.
Ketegangan geopolitik yang memanas di Timur Tengah, terutama akibat serangan Israel ke sejumlah target strategis di Iran, berpotensi memicu lonjakan harga minyak dunia.
AMERIKA Serikat mengevakuasi staf diplomatik dari kedutaan besarnya di Baghdad, Irak. Seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengonfirmasi itu kepada Anadolu, Rabu (11/6).
ISRAEL memberi tahu pejabat Amerika Serikat bahwa mereka sepenuhnya siap untuk meluncurkan operasi militer di Iran. Demkian laporan penyiar CBS News yang mengutip sejumlah sumber.
IRAN memperingati Israel akan menyesal jika Negeri Zionis itu berani menyerang fasilitas nuklir Negeri Para Mullah itu saat ketegangan meningkat antara dua musuh bebuyutan tersebut.
MENTERI Luar Negeri Abbas Araghchi mengatakan Iran akan meminta pertanggungjawaban Amerika Serikat atas setiap serangan Israel terhadap fasilitas nuklirnya.
Menlu AS Marco Rubio mengatakan jika ada lebih banyak orang Israel di Timur Tengah, dunia akan menjadi lebih aman. Sebaliknya, Rubio menuding Iran sebagai sumber masalah di dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved