Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TENTARA Israel dilaporkan sedang menyiapkan kemungkinan aksi terhadap Iran dalam koordinasinya dengan Amerika Serikat (AS) menyusul serangan rudal balasan Iran terhadap Israel pada awal bulan ini. Demikian menurut laporan media Israel pada Minggu (13/10).
Israel sudah memutuskan jenis respons terhadap Iran, meskipun waktu pastinya belum ditentukan, menurut Channel 12. Pada Sabtu malam waktu setempat, tentara Israel mengumumkan pengerahan sistem rudal Terminal High Altitude Area Defense (THAAD) buatan AS di Israel untuk melawan potensi ancaman rudal balistik jarak jauh dari Iran.
Channel 12 melaporkan bahwa pengerahan THAAD saat ini merupakan bagian dari persiapan Israel untuk serangan besar terhadap Iran. Tentara Israel berkoordinasi erat dengan AS yang akan diberi tahu sebelum melakukan tindakan apa pun terhadap Iran.
Baca juga : Bantu Israel Lawan Iran, AS Kirim Sistem Pertahanan Rudal THAAD
Sistem THAAD, yang akan dioperasikan oleh personel AS di Israel, dirancang untuk mencegat rudal balistik pada ketinggian yang tinggi. Ini secara signifikan akan meningkatkan kemampuan pertahanan udara Israel.
Sistem tersebut, yang diproduksi oleh perusahaan pertahanan AS Lockheed Martin dapat mencegat rudal balistik jarak pendek dan sedang.
Pada 1 Oktober, Iran meluncurkan serangan yang melibatkan sekitar 180 rudal. Ini dilaporkan sebagai balasan atas pembunuhan mantan kepala biro politik Hamas Ismail Haniyeh, bersama pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dan pejabat Garda Revolusi Abbas Nilforoushan di Teheran.
Militer Israel kemudian mengonfirmasi bahwa serangan rudal tersebut menyebabkan kerusakan terhadap beberapa pangkalan udaranya dan mengindikasikan bahwa persiapan aksi balasan terhadap Iran sedang berlangsung.
Iran membela serangan rudalnya, mengutip Pasal 51 Piagam PBB, yang mengizinkan negara-negara anggota untuk menggunakan kekuatan untuk membela diri setelah serangan bersenjata. (Ant/Z-2)
SERANGAN mendadak Israel terhadap Iran selama 12 hari pada Juni lalu tak hanya mengejutkan dunia internasional tetapi juga membuka tabir kerentanan serius dalam sistem keamanan.
IRAN akan menjadi tuan rumah pertemuan trilateral tingkat tinggi dengan Tiongkok dan Rusia pada hari ini waktu setempat.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian dilaporkan mengalami luka ringan saat serangan udara Israel, 16 Juni lalu.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
Sistem rudal HQ-9B Tiongkok mampu menempuh jarak hingga mencapai 260 kilometer dan ketinggian maksimum 27 kilometer.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel mencoba membunuhnya dalam serangan udara yang terjadi kurang dari sebulan lalu.
SERANGAN mendadak Israel terhadap Iran selama 12 hari pada Juni lalu tak hanya mengejutkan dunia internasional tetapi juga membuka tabir kerentanan serius dalam sistem keamanan.
HINGGA menjelang dua tahun sejak serangan yang dilakukan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023 lalu, belum ada tanda-tanda situasi di Timur Tengah akan kembali damai dan stabil.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel mencoba membunuhnya dalam serangan udara yang terjadi kurang dari sebulan lalu.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel berusaha membunuhnya dengan menyerang wilayah tempat ia sedang mengadakan pertemuan.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengungkap bahwa dirinya menjadi sasaran upaya pembunuhan oleh Israel selama konflik 12 hari antara kedua negara yang terjadi pada pertengahan Juni lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved