Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
TENTARA Israel merekam diri mereka sendiri saat berpesta di reruntuhan sekolah Jalur Gaza yang dulu menampung warga Palestina yang mengungsi.
Eliran Richker, seorang tentara Israel, membagikan video saat ia dan tiga lainnya sedang berdansa di Facebook pada 27 September.
Grafiti berbahasa Ibrani di dinding di belakang tentara tersebut bertuliskan, "Seorang pria Arab ialah orang mati."
Baca juga: 104 Negara Anggota PBB Kecam Israel Tetapkan Guterres Persona non Grata
Baca juga: Bom Buatan AS Dipakai Israel dalam Serangan Maut Beirut
Media sosial Richker menampilkan beberapa contoh lain saat ia dan rekan-rekan tentaranya menikmati tanah dan ruang yang mereka tempati dari warga Palestina di Gaza selama pengepungan Israel selama setahun.
Salah satu gambar menunjukkan reruntuhan Sekolah Dasar Abdelraouf Alsharif yang terletak di Gaza Utara dan tampaknya menjadi markas kelompok tersebut. (TRT World/Z-2)
ISRAEL menyatakan akan membuka jalur udara bagi negara-negara asing yang ingin mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza dalam beberapa hari ke depan.
MILITER Israel mengumumkan bahwa bantuan akan mulai dikirim melalui udara ke Gaza, atas permintaan dari negara tetangga, Yordania.
MILITER Israel mengumumkan bahwa pengiriman bantuan kemanusiaan melalui udara ke Jalur Gaza akan dimulai pada Sabtu (26/7) malam.
Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menyebut pengiriman bantuan melalui udara tidak akan membalikkan kelaparan yang semakin parah di Jalur Gaza.
UNRWA menyoroti sistem distribusi bantuan yang dikenal sebagai “Yayasan Kemanusiaan Gaza” (GHF), yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat.
Sistem distribusi bantuan yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat ini lebih melayani kepentingan militer dan politik dibandingkan kebutuhan rakyat sipil.
SELAMA 21 bulan genosida di Jalur Gaza, Palestina, sekitar 70 persen infrastruktur hancur, menyisakan wilayah tersebut tertimbun jutaan ton puing dan tenggelam dalam gelap.
BAYI-BAYI yang tinggal tulang dan kulit akhirnya meninggal karena ibu mereka terlalu kelaparan untuk menghasilkan susu.
STAF medis Rumah Sakit Al-Shifa yang mengalami krisis bahan bakar di Jalur Gaza utara terpaksa merawat tiga hingga empat bayi baru lahir di dalam satu inkubator.
PBB menyampaikan laporan terbaru mengenai kondisi memprihatinkan di Jalur Gaza, Palestina. Berdasarkan data OCHA, hampir seluruh wilayah Gaza kini berada di bawah kendali militer Israel.
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza menyebut sedikitnya 95 warga sipil tewas akibat tembakan militer Israel dalam 24 jam terakhir saat sedang menunggu bantuan di lokasi distribusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved