Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
AKSI protes melanda kota-kota di Eropa termasuk Stockholm, Helsinki, Paris, Jenewa dan Istanbul, sebagai tanggapan atas serangan Israel di Jalur Gaza dan Libanon, Sabtu (28/9). Para demonstran menyatakan kemarahan dan menuntut diakhirinya kekerasan, menggambarkan situasi tersebut sebagai genosida dan mendesak tindakan global.
Ratusan orang berbaris dari Odenplan ke Kedutaan Besar Israel di Stockholm, melambaikan bendera Palestina dan Libanon. "Hands off Libanon" dan "Free Palestine" menjadi pesan utama yang digaungkan para demonstran. Seniman dan aktivis Swedia Samuel Girma menyebut Israel sebagai negara teroris dan mendesak pemboikotan perdagangan dengan Israel menyusul "serangan teroris di Beirut dan Libanon.
Dokter Swedia Uno Horn mengecam operasi Israel. "Mereka membunuh anak-anak. Itu bukan perang; itu serangan teror," katanya, dilansir Anadolu, Senin (30/9).
Baca juga : Dewan Eropa: Israel tidak akan Aman tanpa Berdamai dengan Palestina
Protes serupa terjadi di Helsinki, tempat para demonstran menuntut diakhirinya segera operasi Israel di Libanon. Di Paris, para pengunjuk rasa berkumpul di dekat Innocents Fountain, sambil memegang spanduk bertuliskan: "Akhiri genosida di Gaza" dan "Boikot Israel."
Banyak yang mengenakan keffiyeh dan membawa gambar jurnalis Palestina Shireen Abu Akleh, yang dibunuh oleh pasukan Israel pada 2022. Seorang demonstran, Cyrena, mengecam kebungkaman Barat. "Saya punya teman dan kolega Libanon yang keluarganya terjebak di sana, dan Barat masih saja tidak aktif," katanya.
Di samping itu, yang diselenggarakan oleh Komite Aksi Palestina, para pengunjuk rasa berbaris dari Stasiun Metro Levent ke Konsulat Israel di Istanbul, meneriakkan: "Pembunuh Israel, keluar dari Palestina" dan "Pembunuh Israel, keluar dari Libanon."
Baca juga : Eropa: Tanpa Negara Palestina, Israel Selalu Terancam
Sambil membawa bendera Palestina berukuran besar, mereka membentangkan spanduk bertuliskan: "Israel yang melakukan genosida akan dimintai pertanggungjawaban, rakyat Palestina dan Libanon yang melawan akan menang."
Umit Dogru, anggota Komite Aksi Palestina, menekankan bahwa Israel, yang didukung oleh kekuatan imperialis, adalah "mesin pembunuh" yang bertanggung jawab atas kehancuran yang meluas di wilayah tersebut.
Ia memuji ketangguhan rakyat Palestina dan Libanon, dan menyatakan bahwa perjuangan mereka untuk kebebasan dan keadilan terus menginspirasi harapan di seluruh dunia.
Baca juga : Greta Thunberg Desak Diakhirinya Genosida di Gaza
LSM Turki Human Movie Team mengorganisir protes di depan Kantor PBB di Jenewa terhadap serangan Israel di Gaza, yang telah berlangsung selama satu tahun.
Pesertanya termasuk anggota dari Türkiye dan Komunitas Muslim Swiss, yang membawa bendera dan spanduk Palestina dan mereka menuntut tindakan terhadap kekerasan yang dihadapi warga sipil.
"Sudah 356 hari sejak genosida dimulai di Gaza, dengan hampir 42.000 warga Palestina terbunuh menurut catatan resmi," kata Tulay Gokcimen, menurut pendiri Human Movie Team.
Baca juga : Hampir 1.000 Petugas Medis Tewas di Gaza
Ia mengecam Israel karena mengebom rumah sakit dan memutus akses terhadap kebutuhan penting seperti makanan, air, dan obat-obatan, yang telah menyebabkan penderitaan dan kematian yang meluas bagi warga Palestina.
Akademisi Enes Yalman menekankan pentingnya tidak menormalisasi genosida. "Kami tidak akan pernah menerima ini. Ini adalah kewajiban moral kami sebagai manusia," katanya, dan mendesak tekanan berkelanjutan pada PBB dan organisasi internasional untuk bertindak melawan kekerasan tersebut.
Para pengunjuk rasa di seluruh kota mendesak pemerintah mereka untuk menghentikan kesepakatan senjata dengan Israel dan menentang meningkatnya kekerasan di wilayah tersebut. (I-2)
SEJUMLAH menteri Israel dari faksi sayap kanan menyerukan penghentian pengiriman bantuan kemanusiaan menyusul lima tentara Israel tewas dalam penyergapan oleh pejuang Hamas di Gaza utara.
Houthi belum mengaku bertanggung jawab atas serangan itu yang membuat Eternity kehilangan tenaga mesin di lepas pantai kota Hodeida yang dikuasainya.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
PM Israel Benjamin Netanyahu berkomitmen melawan kampanye 'demonisasi dan fitnah terorganisir' terhadap Israel di media sosial.
Sistem rudal HQ-9B Tiongkok mampu menempuh jarak hingga mencapai 260 kilometer dan ketinggian maksimum 27 kilometer.
Menurut penyelidikan awal IDF, tentara infanteri tersebut terkena bom yang ditanam oleh kelompk pejuang Gaza di pinggir jalan tak lama setelah pukul 22.00 selama operasi darat di Beit Hanoun.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk kedua kalinya dalam waktu 24 jam di Gedung Putih.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu di Gedung Putih, Washington, pada Senin (7/7).
Menteri Pertahanan Israel mengusulkan pemindahan massal warga Gaza ke kamp tertutup di Rafah.
Pada EMT ke-2 BSMI untuk Gaza ini, BSMI mengirim pakar stem cell dan penyembuhan luka Prof Dr dr Basuki Supartono SpOT FICS MARS.
MENTERI Keuangan Israel dari partai sayap kanan, Bezalel Smotrich mengkritik tajam keputusan Kabinet pada 6 Juli yang mengizinkan bantuan tambahan masuk ke wilayah Gaza.
Donald Trump menyatakan bahwa kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas kemungkinan besar akan disepakati dalam waktu dekat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved