Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
SEJUMLAH aktivis yang melakukan aksi demo pro-Palestina di depan parlemen wilayah Jenewa pada Kamis (29/8) menuntut pemerintah setempat mengambil sikap tegas atas serangan militer Israel yang berlangsung di Gaza dan Tepi Barat yang diduduki.
Para aktivis yang berkumpul di pusat kota Jenewa itu meneriakkan slogan mendukung Palestina dan mengecam pemerintah Swiss yang gagal mengambil sikap terhadap Israel. Mereka juga menyerukan boikot atas produk Israel.
Seorang aktivis Swiss keturunan Palestina dan salah satu penyelenggara aksi, Rania, mengkritik pemerintah wilayah yang tidak bertindak sedikit pun. "Pemerintah wilayah tidak melakukan apa pun dan tidak menghubungi pemerintah federal untuk mengubah kebijakan kita," katanya kepada Anadolu.
Baca juga : Swiss Kecam Menteri Israel Benarkan Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza
Rania menyoroti buruknya situasi di Gaza. Ia mengatakan banyak orang mengungsi secara paksa dan terbunuh serta mencatat lebih dari 500 orang telah tewas di Tepi Barat sejak Oktober tahun lalu.
Dia juga menyoroti kurangnya keterlibatan parlemen federal, yang menurutnya, telah membahas masalah tersebut selama sembilan bulan tanpa mengambil posisi yang konkret. Ia menekankan perlu mengingatkan otoritas Swiss mengenai peran Jenewa sebagai kota perdamaian dan komitmen bersejarahnya terhadap Konvensi Jenewa.
Pendemo lain, Lara Atassi, juga mengkritik pemerintah wilayah Jenewa atas kebungkamannya. Atassi mengutuk Menteri Luar Negeri Swiss Ignazio Cassis atas dukungannya yang terus berlanjut untuk Israel dan menuduhnya gagal mengecam genosida.
Baca juga : Pelapor Khusus PBB: Kejahatan Israel Tercatat, Rezim Harus Dihukum
Ketegangan masih tinggi di seluruh wilayah Tepi Barat yang diduduki di tengah operasi militer Israel sehingga mengakibatkan banyak korban jiwa. Sejak 7 Oktober tahun lalu, lebih dari 40.600 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dilaporkan tewas di Jalur Gaza.
Sumber-sumber Palestina menunjukkan bahwa sedikitnya 670 warga Palestina telah tewas, hampir 5.400 orang terluka, dan lebih dari 10.300 orang ditangkap di wilayah Tepi Barat yang diduduki.
Mahkamah Internasional dalam putusan penting pada 19 Juli, menyatakan pendudukan Israel selama puluhan tahun atas wilayah Palestina ialah melanggar hukum dan menyerukan evakuasi semua permukiman di Tepi Barat dan Jerusalem Timur. (Ant/Z-2)
MILITER Israel (IDF) telah membunuh hampir 270 jurnalis di Jalur Gaza, Palestina, sejak Oktober 2023, menurut data dari Al Jazeera.
INVESTIGASI gabungan yang dilakukan media milik warga Israel-Palestina, +972 Magazine dan Local Call, mengungkapkan keberadaan unit khusus, Sel Legitimasi, di tubuh militer Israel yang secara sistematis berupaya mendiskreditkan jurnalis Palestina di Jalur Gaza.
KABINET Israel menyetujui rencana pendudukan Kota Gaza dalam pertemuan pada Kamis (21/8).
Laporan IPC menjadi pernyataan resmi pertama yang memastikan kelaparan di Gaza terjadi.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu memerintahkan dimulainya pembicaraan dengan kelompok Hamas guna membebaskan para sandera yang masih ditahan di Jalur Gaza.
PASUKAN Pertahanan Israel (IDF) mulai bergerak ke arah Gaza City setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyetujui rencana operasi militer untuk merebut wilayah tersebut.
Veldkamp juga mengaku ragu kondisi politik akan berubah dalam waktu dekat.
Keputusan UI menghadirkan Peter Berkowitz sebagai pembicara di acara PSAU Pascasarjana 2025 memicu kecaman luas dari mahasiswa dan publik.
INVESTIGASI gabungan yang dilakukan media milik warga Israel-Palestina, +972 Magazine dan Local Call, mengungkapkan keberadaan unit khusus, Sel Legitimasi, di tubuh militer Israel yang secara sistematis berupaya mendiskreditkan jurnalis Palestina di Jalur Gaza.
KABINET Israel menyetujui rencana pendudukan Kota Gaza dalam pertemuan pada Kamis (21/8).
Laporan IPC menjadi pernyataan resmi pertama yang memastikan kelaparan di Gaza terjadi.
Kami ingin mengajak pelaku usaha lain untuk menciptakan dampak positif, memanfaatkan sumber daya yang dimiliki untuk turut berjuang melawan ketidakadilan dan bersama-sama dalam kebaikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved