Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
MENTERI Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan pada Jumat (19/4) bahwa negaranya sedang meningkatkan produksi tank dan sistem penyembur api berat. Namun diperlukan lebih banyak upaya untuk meningkatkan produksi peralatan perlindungan tank tersebut.
Kementerian Shoigu menerbitkan video yang menunjukkan dia mengunjungi pabrik tank di Kota Omsk, Siberia dan bertemu dengan para pekerja yang dia puji karena melampaui target produksi.
“Pabrik Omsk memenuhi program tersebut, saya dapat mengatakan bahwa pabrik tersebut bahkan melebihi memenuhi program tersebut,” Shoigu ditunjukkan kepada para pejabat.
Baca juga : Swedia Tingkatkan Bantuan Militer Senilai US$682 Juta untuk Ukraina
“Permasalahan dan tugas yang kami putuskan pada kunjungan terakhir kami hampir semuanya telah terselesaikan,” tambahnya.
Menurutnya, membangun tank baru merupakan kebutuhan bagi Rusia karena hilangnya alat berat dalam dua tahun pertama perang di Ukraina.
Institut Internasional untuk Studi Strategis mengatakan pada bulan Februari bahwa Rusia telah kehilangan lebih dari 3.000 tank di sana, setara dengan seluruh persediaan aktifnya sebelum perang, dan harus mengeluarkan tank-tank lama dari gudang untuk menggantikannya.
Baca juga : Tank-Tank Barat jadi Target Prioritas Serangan Rusia di Ukraina
Shoigu memerintahkan kepala pabrik untuk meningkatkan produksi peralatan perlindungan tangki dan mengatakan bahwa meningkatkan pasokan ke brigade perbaikan tangki adalah fokus utama.
“Sekarang kita perlu meningkatkan secara signifikan perlengkapan tambahan yang perlu kita pakai pada kendaraan yang sedang berperang,” katanya.
Kunjungan Shoigu dilakukan ketika pasukan Rusia menyerang kota Chasiv Yar yang penting dan strategis di Ukraina dengan serangan artileri, drone, dan udara.
Baca juga : Serang Balik Rusia, Putin: Ukraina Rugi Besar
Kyiv mengatakan Moskow ingin merebut kota itu pada tanggal 9 Mei, ketika Rusia memperingati kemenangan Soviet atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia Kedua.
Personel Omsk mengatakan kepada Shoigu bahwa pabrik tersebut telah meningkatkan produksi sistem penyembur api berat "Solntsepek" sebesar 2,5 kali lipat dan pengiriman berikutnya model baru tank tempur utama T-80BVM siap dikirim ke garis depan.
Para kepala pabrik mengatakan kepada menteri pertahanan bahwa mereka telah merekrut 1.200 staf tambahan sejak tahun lalu dan bekerja sepanjang waktu dalam dua shift untuk meningkatkan kapasitas produksi.
Shoigu juga menyoroti produksi sistem anti-drone. Kyiv sering melancarkan serangan drone terhadap infrastruktur energi Rusia sejak awal tahun ini, yang menghantam beberapa kilang minyak besar di negara pengekspor minyak terbesar kedua di dunia tersebut dan menaikkan harga minyak. (AFP/Fer/Z-7)
UKRAINA melaporkan berhasil menembak jatuh 74 dari total 95 pesawat nirawak yang diluncurkan Rusia. Moskow menyatakan pasukan pertahanannya menghancurkan 26 UAV Ukraina.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin akan hadir dalam parade militer di Beijing, Tiongkok, pekan depan.
PERTEMUAN antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin Jumat (15/8) disebut sebagai langkah penting menuju perdamaian di Ukraina.
Ukraina mengaku rusia telah menyerang kawasan industri timur Dnipropetrovsk.
Dalam pidato peringatan Hari Kemerdekaan, Presiden Volodymyr Zelensky menegaskan Ukraina akan terus berjuang demi kebebasan dan perdamaian yang adil.
Pada akhir 1990-an, dia menilai ada perbedaan antara percaya kepada Tuhan dan agama yang terorganisasi.
Kepergian IGK Manila menjadi penanda berakhirnya perjalanan seorang tokoh karismatik, tegas, sekaligus pengayom.
I Gusti Kompyang Manila (IGK Manila) lahir di Singaraja, Bali, pada 8 Juli 1942, telah berpulang ke hadirat Tuhan pada 18 Agustus 2025 di Rumah Sakit Bunda, Menteng, Jakarta.
Kematian Prada Lucky Chepril Saputra Nemo menambah daftar budaya kekerasan dalam tubuh militer.
Jenderal Tandyo Budi Revita dilantik sebagai Wakil Panglima TNI oleh Presiden Prabowo Subianto pada 10 Agustus 2025 di Batujajar, Bandung Barat, berikut profil dan tugas wakil panglima tni
Laboratorium Indonesia 2045 (Lab 45) mengkritik adanya pengerahan kendaraan taktis (rantis) di kantor Kejaksaan Agung (Kejagung).
Pemerintah saat ini sedang menunjukkan komitmen besar untuk mendorong kemandirian industri pertahanan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved