Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
RERUNTUHAN koral Australia yang spektakuler, Great Barrier Reef, mengalami peristiwa pemutihan terburuk dalam sejarahnya, demikian laporan otoritas terumbu karang negara itu pada Rabu.
Sering disebut sebagai struktur hidup terbesar di dunia, Great Barrier Reef adalah wilayah seluas 2.300 kilometer (1.400 mil), tempat tinggal bagi beragam biodiversitas yang menakjubkan termasuk lebih dari 600 jenis karang dan 1.625 spesies ikan.
Namun, survei udara yang dilakukan para ilmuwan menunjukkan sekitar 730 dari lebih dari 1.000 terumbu yang membentang di Great Barrier Reef mengalami pemutihan, kata otoritas tersebut.
Baca juga : Sekolah dan Perubahan Iklim
"Dampak kumulatif yang dialami selama musim panas ini lebih tinggi daripada musim panas sebelumnya," demikian pernyataan yang disampaikan oleh Otoritas Taman Laut yang didanai pemerintah federal.
Peristiwa ini adalah pemutihan massal kelima yang terjadi di terumbu karang dalam delapan tahun terakhir.
Pemutihan terjadi ketika karang mengeluarkan alga mikroskopis, yang dikenal sebagai zooxanthellae, untuk bertahan hidup. Jika suhu tinggi terus berlanjut, karang akhirnya bisa berubah putih dan mati.
Baca juga : Penangkapan Ikan serampangan Ancam Ekosistem Terumbu Karang
Ilmuwan kepala Otoritas Terumbu, Roger Beeden, mengatakan bahwa perubahan iklim merupakan ancaman terbesar bagi terumbu karang secara global.
"Great Barrier Reef adalah ekosistem yang luar biasa, dan meskipun telah menunjukkan ketahanannya berkali-kali, musim panas ini sangat menantang," katanya.
Pemerintah Australia telah menginvestasikan sekitar Aus$5 miliar (US$3,2 miliar) untuk meningkatkan kualitas air, mengurangi efek perubahan iklim, dan melindungi spesies yang terancam punah.
Negara tersebut adalah salah satu eksportir gas dan batu bara terbesar di dunia dan baru-baru ini menetapkan target untuk menjadi netral karbon.
Apakah upaya-upaya ini akan cukup bagi terumbu karang untuk tetap mempertahankan Status Warisan Dunia-nya akan diperiksa oleh UNESCO nanti tahun ini. (AFP/Z-3)
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier berkunjung ke Yogyakarta, Magelang, dan Semarang di Jawa Tengah pada 11-13 Agustus 2025.
Peneliti menemukan 6% burung liar di Australia memiliki kromosom satu jenis kelamin, tapi organ reproduksi milik jenis kelamin lain.
Benjamin Netanyahu mengakui merasa sangat terhubung dengan visi Israel Raya mencakup wilayah Palestina yang diduduki serta sebagian Mesir, Yordania, Suriah, Libanon, dan Arab Saudi.
Pameran yang diluncurkan bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia ini, menyoroti dukungan kuat Australia bagi Indonesia selama perjuangan kemerdekaan.
HAMPIR dua tahun sejak pecahnya perang antara Israel dan Hamas, dengan korban jiwa di Jalur Gaza melampaui 60.000 orang, dukungan global untuk pengakuan negara Palestina semakin menguat.
MENTERI Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters mengumumkan bahwa kabinet akan menentukan sikap resmi terkait pengakuan negara Palestina pada September mendatang.
Indonesia tercatat memiliki 2.213 warisan budaya tak benda, meski baru 16 yang diakui UNESCO mulai dari wayang, batik, keris, hingga jamu dan reog.
Kedatangan tim asesor dari Unesco bertujuan untuk mengunjungi beberapa geosite yang ada di Kabupaten Toba.
Revalidasi UNESCO terhadap Geopark Kaldera Toba dilakukan secara berkala setiap empat tahun.
Festival Pesona Budaya Hoyak Tabuik 2025 resmi dibuka langsung oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Minggu (6/7/2025).
Revalidasi Toba Caldera Unesco Global Geopark akan berlangsung pada 21–25 Juli 2025 dengan agenda kunjungan dua asesor dari Portugal dan Korea Selatan ke sejumlah geosite.
DESAINER dan pelestari warisan budaya Indonesia, Era Soekamto telah menerima penghargaan dari UNESCO atas komitmennya yang berkelanjutan dalam melestarikan budaya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved