Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEJABAT senior kelompok militan Palestina Hamas dan Jihad Islam telah mengadakan pembicaraan dengan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah untuk memenangkan perang mereka dengan Israel.
Pernyataan Hizbullah tidak merinci kapan atau di mana Nasrallah bertemu dengan orang nomor dua Hamas, yakni Saleh al-Aruri dan pemimpin Jihad Islam, Ziad Nakhaleh Beyong. Yang jelas pertemuan tersebut berlangsung di lokasi yang dirahasiakan di Libanon.
Berita tentang pertemuan tersebut muncul ketika Hizbullah dan faksi-faksi Palestina yang bersekutu saling baku tembak setiap hari dengan tentara Israel di perbatasan Libanon-Israel, meningkatkan kekhawatiran akan adanya front baru dalam perang Israel dengan Hamas di Gaza.
Baca juga : Pemimpin Iran Khamenei Sebut AS Arahkan Pengeboman Israel di Gaza
Ketiga kelompok tersebut adalah bagian dari poros perlawanan kelompok-kelompok bersenjata di Palestina, Libanon, Suriah, dan kelompok bersenjata lainnya yang menentang Israel, di bawah dukungan Iran.
"Mereka membahas apa yang harus dilakukan poros perlawanan pada tahap kritis ini untuk mencapai kemenangan nyata di Gaza dan Palestina dan menghentikan agresi brutal Israel," kata pernyataan itu.
Baca juga : Duel Israel dan Hizbullah Makin Sengit, Netanyahu Evakuasi Warganya
Mereka juga membahas peristiwa terkini di Jalur Gaza sejak dimulainya Operasi Badai Al-Aqsa, ketika Hamas menyerbu Israel pada 7 Oktober lalu. Serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, bahkan disebut-sebut telah menewaskan lebih dari 1.400 orang di Israel.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan di Gaza, Palestina, yang dikuasai Hamas mengatakan lebih dari 6.500 rakyat mereka tewas, sebagian besar bayi, anak dan perempuan, setelah Israel membombardir wilayah tersebut.
"Nasrallah dan para pemimpin militan Palestina sepakat untuk terus berkoordinasi dan menindaklanjuti perkembangan setiap hari,” tambah pernyataan itu.
Hizbullah dan Hamas telah lama menjadi bagian dari "ruang operasi gabungan" dengan Pasukan Quds -- cabang operasi luar negeri Garda Revolusi Iran, ungkap sebuah sumber yang dekat dengan Hizbullah sebelumnya mengatakan kepada AFP tanpa menyebut nama.
Selain situasi Gaza, pertemuan itu juga menyinggung mengenai penembakan lintas batas di perbatasan Libanon-Israel.
Setidaknya 52 orang tewas di Libanon dimana sebagian besar adalah pejuang Hizbullah, tetapi ada juga empat warga sipil, termasuk jurnalis Reuters Issam Abdallah. Sementara, empat orang tewas di Israel, termasuk satu warga sipil. (AFP/Z-4)
Donald Trump mengisyaratkan dukungan untuk eskalasi militer Israel di Gaza.
AS menuduh Hamas tidak menunjukkan keseriusan dalam merespons proposal gencatan senjata yang telah dibahas selama lebih dari dua pekan.
PM Israel Benjamin Netanyahu dituding sengaja memperpanjang perang di Gaza demi kepentingan politik, khususnya menjelang pemilu nasional.
KELOMPOK Hamas menyambut baik kesepakatan internasional yang dicapai di Kolombia untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel atas perang yang terus berlanjut di Jalur Gaza.
UNRWA yang merupakan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Pengungsi Palestina mendesak Israel supaya UNRWA segera diizinkan masuk ke Jalur Gaza.
Mantan PM Israel Ehud Plmert menyebut pembangunan Kota Kemanusiaan di GAza sebagai kamp konsentrasi.
Hamas dan Jihad Islam menekankan perlu memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan yang cepat ke Gaza, terlepas dari hasil perundingan mengenai diakhirinya perang.
Rusia telah mengundang Hamas dan faksi-faksi lain Palestina, termasuk Fatah, ke Moskow untuk melakukan pembicaraan mengenai perang Israel-Hamas dan isu-isu lain di Timur Tengah.
Jubir Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal mengatakan bahwa tuduhan Israel mengenai keterlibatan staf UNRWA dalam serangan 7 Oktober harus dibuktikan.
AMERIKA Serikat dan Inggris melancarkan serangkaian serangan di Yaman terhadap Houthi. Ini reaksi dunia terhadap serangan yang berbarengan dengan sidang genosida Israel di Belanda.
KEMENTERIAN Kesehatan Palestina menyampaikan sedikitnya 6 orang tewas pada Minggu (7/1) pagi akibat serangan Israel di Jenin Tepi Barat yang diduduki.
Hamas dan sekutunya, Jihad Islam, menolak usulan Mesir agar mereka melepaskan kekuasaan di Jalur Gaza dengan imbalan gencatan senjata permanen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved