Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DIHENTIKANNYA aliran air ke Jalur Gaza oleh Israel menyebabkan warga Palestina mengonsumsi air tercemar yang bisa berujung pada penyebaran penyakit. Hal itu diungkapkan Badan PBB yang mengurus masalah pengungsi Palestina (UNRWA), Senin (16/10).
"Saat ini tidak ada pasokan air bagi mayoritas populasi di Gaza," ujar juru bicara UNRWA Juliette Touma kepada wartawan di New York melalui konferensi video dari Amman.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sebelumnya, mengatakan pasokan air, bahan bakar, dan listrik di Gaza akan habis dalam tempo 24 jam setelah Israel memberlakukan blokade total sebagai balasan atas serangan Hamas ke wilayah mereka.
Baca juga: Indonesia dan OKI Berusaha Cegah Bencana Kemanusiaan di Gaza
"Kita berbicara mengenai 2 juta orang di Jalur Gaza yang tidak memiliki fasilitas air mengalir. Kehidupan akan segera berakhir di Gaza," kata Touma.
"Kami sangat khawatir dengan penyebaran penyakit jika pasokan air tetap tidak mengalir di Gaza karena warga setempat kini menggunakan air kotor untuk memenuhi kebutuhan mereka," lanjutnya.
Serangan udara Israel ke Gaza, sebagai balasan atas serangan Hamas, telah menewaskan sedikitnya 2.750 orang, termasuk ratusan anak-anak, menurut otoritas setempat.
Baca juga: Liga Arab Minta Israel Hentikan Operasi Militer di Gaza
UNRWA, selama ini memasok makanan bagi hampir 1,2 juta warga di Gaza. Namun, sejak 7 Oktober, organisasi itu atau lembaga amal lain tidak bisa masuk ke Gaza yang diblokade total oleh Israel. (AFP/Z-1)
Spekulasi soal posisi RI dalam isu Gaza menguat setelah Presiden Prabowo Subianto dianggap terlalu dominan dalam mengendalikan arah diplomasi.
Baznas salurkan bantuan kepada keluarga pengungsi Palestina di Mesir.
Indonesia didorong untuk melakukan tindakan yang tegas dalam mendukung Palestina tidak hanya sekedar pernyataaan-pernyataan dukungan.
Sektor pertahanan memperkuat peran aktif Indonesia di forum internasional untuk mendorong penyelesaian konflik global, termasuk di Israel-Palestina dan Rusia-Ukraina.
Israel berencana menyetujui proyek permukiman E1 di Tepi Barat yang tertunda. Namun proyek ini menuai kecaman internasional.
Pemerintah banyak melakukan sejumlah terobosan untuk membela Palestina yang termasuk pertama mengakui kemerdekaan Indonesia.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali menyampaikan seruan agar warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza.
Israel mengizinkan warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza, di tengah persiapan militer Israel melakukan serangan yang lebih luas di wilayah tersebut.
HAMPIR dua tahun sejak pecahnya perang antara Israel dan Hamas, dengan korban jiwa di Jalur Gaza melampaui 60.000 orang, dukungan global untuk pengakuan negara Palestina semakin menguat.
Benjamin Netanyahu mengatakan militer Israel telah mendapat perintah untuk menghancurkan dua wilayah yang dianggap masih dikuasai Hamas, yakni Kota Gaza dan Al Mawasi.
Sejumlah duta besar PBB mengecam rencana Israel menguasai Gaza. Rencana itu berisiko melanggar hukum humaniter internasional.
Keputusan itu diambil meski ada penolakan luas dari publik dan kekhawatiran langkan tersebut akan membahayakan para sandera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved