Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
Arab Saudi mengutuk pengusiran warga Palestina dari Gaza dan serangan terhadap warga sipil yang tidak berdaya oleh Israel. Sikap itu menjadi kritik terkuat Arab Saudi terhadap tindakan Israel di tengah rencana pemulihan hubungan dua negara tersebut.
"Riyadh menegaskan penolakan terhadap seruan pengusiran paksa rakyat Palestina dari Gaza, dan mengecam penyerangan yang menargetkan warga sipil tak berdaya di sana,” kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.
Pernyataan Saudi itu diterbitkan ketika Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken tiba di Riyadh sebagai bagian dari tur enam negara ke negara-negara Arab.
Baca juga: PBB Minta Israel Taati Aturan Perang
Perang tersebut telah memberikan pukulan terhadap upaya pemerintahan Presiden AS Joe Biden untuk memfasilitasi normalisasi antara Israel dan Arab Saudi.
Arab Saudi, yang tidak pernah mengakui Israel, telah mengeluarkan beberapa pernyataan dalam seminggu terakhir yang menegaskan dukungannya terhadap perjuangan Palestina.
Baca juga: Warga Gaza Cari Perlindungan setelah Ancaman Serangan Darat Israel
Pemboman Israel selama seminggu di Jalur Gaza telah menewaskan sedikitnya 1.900 orang, termasuk 614 anak-anak dan 370 wanita. Sebanyak 7.696 orang juga dinyatakan terluka.
Sementara itu, jumlah korban tewas resmi terbaru dari kubu Israel mencapai 1.300 orang. (France24/Z-11)
MILITER Israel mengumumkan bahwa pihaknya telah menetralisasi seorang pria bersenjata yang disebut berusaha menyerang tentara Israel dengan pisau dan mencoba merampas senjata mereka.
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) terpaksa memangkas secara signifikan rencana bantuan kemanusiaan global untuk 2025. Soalnya, pasokan dana mengalami penurunan.
KEPALA Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk mengecam keras tindakan militer Israel di Jalur Gaza yang terus dilanda kekerasan.
MESKIPUN menghadapi penangkapan, deportasi, dan konfrontasi dengan aparat keamanan Mesir, sejumlah peserta Global March to Gaza atau Konvoi Global ke Gaza tetap bersikeras bertahan di Kairo.
AKTIVIS pro-Palestina yang berkumpul dengan tujuan mematahkan blokade Israel terhadap Gaza mundur ke Misrata di Libia barat setelah diblokade oleh pihak berwenang di wilayah timur negara itu.
PULUHAN ribu orang berpakaian merah berbaris melalui jalan-jalan di Den Haag dan di Brussels untuk menuntut lebih banyak tindakan pemerintah mereka terhadap genosida di Gaza.
ENTITAS baru yang didukung Amerika Serikat dan Israel untuk memberi bantuan pangan di Jalur Gaza, Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), ternyata menimbulkan banyak masalah dan tanda tanya.
SEBANYAK 12 aktivis di kapal Madleen gagal menembus blokade Israel. Namun gerakan itu membakar ribuan aktivis lain sedunia untuk meluncurkan Konvoi Global ke Gaza.
YAYASAN Kemanusiaan Gaza (GHF) yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka tidak akan menyalurkan bantuan pada Rabu (4/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved