Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku kecewa dengan gaya komunikasi Amerika Serikat (AS). Sekutu utama Ukraina tersebut tidak menjelaskan soal kekhawatiran lemahnya serangan balik terhadap Rusia.
Mirisnya lagi sikap AS itu, kata dia, diperoleh dari dokumen rahasia milik Pentagon yang bocor ke publik. Kekecewaan tersebut dilontarkan Zelensky terhadap AS lewat Washington Post.
"Saya tidak menerima informasi dari Gedung Putih atau Pentagon sebelumnya. Kami tidak memiliki informasi itu. Saya pribadi tidak. Itu pasti cerita yang buruk dan situasi itu tidak menguntungkan," kata Zelensky dalam sebuah wawancara di Kyiv, Senin (1/5).
Baca juga: AS Terancam Krisis Uang Tunai
Menurut dia, kebocoran data rahasia tersebut tidak menguntungkan reputasi Gedung Putih. Dokumen-dokumen itu juga berisi informasi tentang korban pasukan Rusia dan Ukraina dan kerugian peralatan, rincian tentang penerbangan observasi NATO di atas Laut Hitam, dan laporan yang mengarah pada pengawasan Amerika terhadap Ukraina.
"Apa pun yang memberi tahu musuh kita sebelumnya dengan satu atau lain cara pasti merupakan kerugian bagi kita," kata Zelensky.
Baca juga: Gedung Putih Klaim 100 Ribu Personel Militer Rusia Tewas dan Terluka Selama 5 Bulan di Ukraina
Dia menolak untuk mengkonfirmasi atau menyangkal kebenaran dari materi dari data yang bocor tersebut. Zelensky mengatakan dia harus memprioritaskan upaya perang yang lebih besar daripada perasaan pribadinya tentang kurangnya komunikasi oleh AS, yang telah memberikan dukungan miliaran dolar sejak invasi Rusia pada Februari 2022.
"Saya tidak bisa mengambil risiko negara kita. Di mana saya bisa berbicara terus terang, saya melakukannya. Tapi ada risiko tinggi," tambahnya.
Sekretaris Pers Pentagon Pat Ryder tidak akan mengkonfirmasi atau menyangkal klaim Zelensky. Sebaliknya mengatakan Washington tetap berkomitmen untuk bekerja sangat erat dengan Ukraina.
"Ukraina, sekutu internasional kami untuk memastikan bahwa mereka memiliki bantuan keamanan yang mereka butuhkan untuk dapat mempertahankan pertahanan negara mereka," jelasnya.
Jack Teixeira, Spesialis Teknologi Berusia 21 tahun di Garda Nasional Angkatan Udara AS, dituduh memposting materi rahasia secara daring. Kebocoran data pemerintah AS itu paling merusak dalam satu dekade terakhir.
Bulan lalu, dia ditangkap dan didakwa atas dua tuduhan atas pelanggaran tersebut. Pentagon menilai tindakan Teixeira menimbulkan risiko yang sangat serius bagi keamanan nasional. Teixeira diduga memposting dokumen tersebut, beberapa tertanggal awal Maret, ke grup obrolan pribadi di platform media sosial Discord beberapa bulan lalu.
Beberapa dokumen kemudian muncul di situs lain, termasuk Twitter, 4Chan dan Telegram, dengan beberapa juga menunjukkan Washington rupanya memata-matai sekutu Israel dan Korea Selatan. (AFP/Z-3)
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump meningkatkan tekanannya terhadap Rusia dengan mengancam akan memberlakukan tarif tinggi dan membuka jalur baru pengiriman senjata ke Ukraina.
Ukraina mengalami serangan udara terbesar sejak invasi 2022 dengan ratusan drone dan rudal diluncurkan Rusia.
Donald Trump mengakui tak ada kemajuan dalam pembicaraan damai dengan Vladimir Putin terkait perang Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan siap bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di tahap akhir proses negosiasi perdamaian.
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
TRAGEDI memilukan terjadi di kota Pryluky, Ukraina tengah, ketika sebuah drone Rusia menghantam bangunan tempat tinggal pada malam hari.
Militer AS mengumumkan pemimpin senior ISIS Dhiya’ Zawba Muslih al-Hardani dan kedua putranya tewas dalam serangan di Suriah.
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
AS menuduh Hamas tidak menunjukkan keseriusan dalam merespons proposal gencatan senjata yang telah dibahas selama lebih dari dua pekan.
Skema kerja sama merupakan bagian dari kesepakatan tarif timbal balik antara kedua negara.
PEMERINTAH Indonesia dan Amerika Serikat telah sepakat untuk menyusun protokol keamanan dalam menjaga data pribadi warga negara Indonesia (WNI)
Hingga kini Amerika Serikat belum memiliki undang-undang perlindungan data pribadi yang setara dengan regulasi Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved