Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PRESIDEN Rusia, Vladimir Putin, mengatakan kepada Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan bahwa Moskow akan mempertimbangkan untuk melanjutkan kesepakatan ekspor biji-bijian atau pangan dari pelabuhan Ukraina. Syaratnya Kyiv memberikan jaminan keamanan.
Sikap itu muncul dari Putin dalam sambungkan telepon dengan Erdogan pada Selasa (1/11).
Saat ini Rusia menangguhkan partisipasinya dalam kesepakatan izin ekspor tersebut sebagai respons usai serangan pesawat tak berawak Ukraina terhadap armadanya di Krimea.
Sejauh ini Kyiv belum mengaku bertanggung jawab dan telah membantah menggunakan koridor pengiriman yang aman untuk tujuan militer.
Putin mengatakan kepada Erdogan bahwa Rusia mencari jaminan nyata dari Kyiv tentang ketaatan yang ketat terhadap perjanjian Istanbul, khususnya tentang tidak menggunakan koridor kemanusiaan untuk tujuan militer.
Baca juga: Demi Kemanusiaan, Erdogan Tetap Fasilitasi Ekspor Gandum dari Ukraina
Kesepakatan ekspor biji-bijian antara Rusia dan Ukraina ditengahi oleh Turki dan PBB pada Juli untuk meredakan krisis pangan dunia yang sebagian disebabkan oleh invasi Moskow ke Ukraina.
Rusia dan Ukraina merupakan produsen biji-bijian untuk pasar global.
Perjanjian itu akan berakhir pada 19 November. Rusia menginginkan “penyelidikan terperinci tentang keadaan insiden ini, dan juga setelah menerima jaminan nyata dari Kyiv tentang kepatuhan yang ketat terhadap perjanjian Istanbul, khususnya tentang tidak digunakannya koridor kemanusiaan untuk tujuan militer," ungkap pernyataan Kremlin usai kedua pemimpin tersebut bertukar pikiran.
“Hanya setelah itu akan mungkin untuk mempertimbangkan pertanyaan tentang melanjutkan pekerjaan dalam kesepakatan," tambah pernyataan Kremlin.
Putin juga telah mengingatkan Erdogan tentang kegagalan untuk memenuhi bagian kedua dari perjanjian paket yakni membuka blokir ekspor produk pertanian dan pupuk Rusia ke pasar dunia. Sementara barang-barang asal Ukraina tidak dikenakan sanksi Barat.
Produsen Rusia telah kehilangan akses ke pelabuhan Laut Baltik yang telah mereka gunakan untuk ekspor, dan saluran pipa yang membawa amonia ke pelabuhan Laut Hitam Ukraina di Pivdenny, yang dikenal sebagai Yuzhny dalam bahasa Rusia.
Dalam pembacaan telepon itu, kepresidenan Turki mengatakan Erdogan telah mengatakan kepada Putin bahwa dia yakin kerja sama yang berorientasi pada solusi akan mengatasi masalah ini.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu membahas isu itu dengan Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar. Ukraina mengatakan klaim Rusia adalah dalih palsu untuk menarik diri dari kesepakatan.
Pada saat yang sama, lebih banyak kapal kargo meninggalkan pelabuhan Ukraina meskipun Rusia memperingatkan resiko keamanan.
Namun Pusat Koordinasi Gabungan, badan yang mengawasi kesepakatan untuk mengekspor bahan makanan Ukraina, mengatakan tidak ada rencana kapal bermuatan biji-bijian untuk bergerak di Laut Hitam.
“Sekretariat PBB di Pusat Koordinasi Gabungan melaporkan bahwa delegasi Ukraina, Turki, dan PBB sepakat untuk tidak merencanakan pergerakan kapal apa pun dalam Inisiatif Butir Laut Hitam untuk 2 November,” kata pernyataan dari PBB.
Koordinator PBB untuk kesepakatan itu, Amir Abdulla, bekerja sama dengan para pejabat Turki untuk melanjutkan partisipasi penuh di wadah tersebut dengan alasan kemanusiaan. (Aljazeera/Cah/OL-09)
KOMISI Eropa memperpanjang sanksi terhadap Rusia sebagai respons atas aneksasi ilegal wilayah Krimea dan kota Sevastopol hingga 23 Juni 2026.
Ukraina dan Rusia menyelesaikan tahap akhir dari kesepakatan pertukaran jenazah prajurit yang gugur dalam perang.
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
Wali Kota Kharkiv, Igor Terekhov, mengatakan dua orang tewas dan 28 lainnya terluka saat Rusia menyerang Kharkiv, Ukraina.
SEBUAH jet tempur F-16 milik Ukraina yang baru-baru ini dikirimkan oleh negara-negara Barat, dilaporkan telah berhasil menembak jatuh pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-35.
ANGKATAN Udara Ukraina mengeklaim telah menembak jatuh satu unit jet tempur canggih milik Rusia, Sukhoi Su-35, di wilayah Kursk pada Sabtu (7/6) waktu setempat.
Desa Sejahtera Astra Pandeglang melepas ekspor perdana 5.000 ekor ikan mas sinyonya ke Vietnam, Minggu (31/5) pekan lalu.
PADA April 2025, kinerja ekspor Indonesia mengalami penurunan cukup tajam secara bulanan (month to month), meskipun secara tahunan masih mencatatkan pertumbuhan.
Neraca perdagangan Indonesia pada April tercatat surplus sebesar US$160 juta. Kendati surplus, angka ini turun drastis dibandingkan capaian pada Maret 2025 yang mencapai US$4,33 miliar.
Sambal Kawani, produk sambal kemasan asal Jakarta, berhasil mencuri perhatian pasar ekspor, khususnya di Taiwan.
Gitar buatan Indonesia mencatat potensi transaksi awal (trial order) senilai US$202,95 ribu atau sekitar Rp3,33 miliar di ajang pameran alat musik internasional Sound Messe Osaka 2025.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) mengintegrasikan tiga aspek dalam strategi mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa bersaing di kancah global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved