Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Taiwan Tembak Jatuh Pesawat Nirawak di Lepas Pantai Tiongkok

Ferdian Ananda Majni
01/9/2022 19:50
Taiwan Tembak Jatuh Pesawat Nirawak di Lepas Pantai Tiongkok
Ilustrasi pesawat nirawak(medcom.id )

MILITER Taiwan menembak jatuh sebuah pesawat nirawak sipil tak dikenal yang memasuki wilayah udaranya di dekat sebuah pulau kecil di lepas pantai Tiongkok pada Kamis (1/9), setelah pemerintah berjanji untuk mengambil langkah-langkah baru yang tegas untuk menangani peningkatan intrusi keamanan. 

Beijing, yang mengklaim wilayah Taiwan sebagai miliknya telah mengadakan latihan militer di sekitar pulau itu sejak awal bulan lalu sebagai reaksi atas kunjungan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi ke Taipei.

Baca juga: Rusia Pastikan Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Terkendali

Pemerintah Taiwan telah bersumpah untuk tidak memprovokasi atau meningkatkan ketegangan, tetapi baru-baru ini sangat marah dengan kasus-kasus berulang pesawat nirawak Tiongkok yang berdengung di pulau-pulau yang dikendalikan oleh Taiwan di dekat pantai Tiongkok.

Komando pertahanan untuk Kinmen, sekelompok pulau yang dikendalikan Taiwan di seberang kota Xiamen dan Quanzhou di Tiongkok, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh kementerian pertahanan Taiwan bahwa pesawat tak berawak itu memasuki ruang udara terbatas di atas Lion Islet tepat setelah tengah hari.

Pasukan di pulau itu mencoba memperingatkannya tetapi tidak berhasil, jadi menembak jatuh, dengan sisa-sisanya mendarat di laut, tambahnya.

Taiwan menembakkan tembakan peringatan ke pesawat tak berawak untuk pertama kalinya pada hari Selasa tak lama setelah Presiden Tsai Ing-wen memerintahkan militer untuk mengambil tindakan balasan yang kuat terhadap apa yang disebutnya provokasi Tiongkok.

Berbicara kepada angkatan bersenjata sebelumnya pada hari Kamis, Tsai mengatakan Tiongkok terus menggunakan intrusi pesawat nirawak dan taktik zona abu-abu lainnya untuk mencoba mengintimidasi Taiwan.

Tsai sekali lagi menekankan bahwa Taiwan tidak akan memprovokasi perselisihan tetapi itu tidak berarti bahwa Taiwan tidak akan mengambil tindakan balasan.

"Dia juga telah memerintahkan Kementerian Pertahanan Nasional untuk mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan dan kuat pada waktu yang tepat untuk mempertahankan keamanan nasional," katanya.

"Biarkan militer menjaga negara tanpa rasa takut dan dengan keyakinan yang kuat,” pungkasnya. (CNA/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya