Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Lagi, AS Gelontorkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

Cahya Mulyana
07/8/2022 11:05
Lagi, AS Gelontorkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina
Ilustrasi(GERTRUD ZACH/AFP )

Amerika Serikat (AS) sedang mempersiapkan paket bantuan keamanan baru senilai US$1 miliar untuk Ukraina. Bantuan itu mencakup amunisi untuk Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS), dan Sistem Rudal Permukaan-ke-Udara Nasional (NASAMS) serta sekitar 50 M113 kendaraan lapis baja untuk medis.

Paket itu akan menjadi salah satu bantuan yang terbesar sejauh ini dan diperkirakan akan diumumkan pada Senin (8/8). Presiden AS, Joe Biden, belum menandatangani paket senjata itu sehingga nilai bantuannya dapat berubah nilai.

Jika rencana tersebut ditandatangani Biden, maka AS akan membantu Ukraina senilai US$1 miliar. Bantuan ini meliputi amunisi untuk Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS), dan Sistem Rudal Permukaan-ke-Udara Nasional (NASAMS) serta sekitar 50 M113 kendaraan lapis baja untuk medis.

Pentagon mengumumkan warga Ukraina akan diizinkan menerima perawatan medis di sebuah rumah sakit militer AS di Jerman, dekat Pangkalan Udara Ramstein. Pekan lalu, Pentagon mengumumkan paket bantuan keamanan terpisah untuk Ukraina senilai hingga US$550 juta, yang juga termasuk amunisi tambahan untuk HIMARS.

HIMARS memainkan peran kunci dalam pertempuran antara Ukraina dan Rusia. Moskow berusaha untuk menguasai Donbas yang sebagian besar berbahasa Rusia, terdiri dari provinsi Luhansk dan Donetsk, tempat separatis pro-Moskow merebut wilayah setelah Kremlin mencaplok Krimea di selatan pada 2014.

Sejauh ini AS telah mengirimkan 16 HIMARS ke Ukraina dan pada 1 Juli berjanji akan mengirimkan dua NASAMS. Pemerintah Ukraina mengatakan pada bulan Juni bahwa 100 hingga 200 tentara Ukraina terbunuh setiap hari di medan perang. (Aljazeera/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya