Jumat 05 Agustus 2022, 16:11 WIB

Meutya Hafid Minta Kemenlu RI Waspadai Situasi di Taiwan

mediaindonesia.com | Internasional
Meutya Hafid Minta Kemenlu RI Waspadai Situasi di Taiwan

Ist/DPR
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid.

 

KETUA Komisi I DPR RI Meutya Hafid meminta Kementerian Luar Negeri RI serta Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan untuk selalu mewaspadai situasi di wilayah tersebut. Pasalnya, situasi di negara tersebut memanas dalam beberapa hari ini setelah Ketua DPR Amerika Serikat, Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan pada 2 Agustus 2022. 

Tiongkok pun mengecam kunjungan Pelosi. Bahkan setelah kunjungan tersebut, RRC melakukan latihan militer, antara lain dengan menembakkan roket ke arah Taiwan. Jet dan kapal perang juga diarahkan Tiongkok ke Selat Taiwan. 

Meutya Hafid mengakui, situasi di Taiwan saat ini aman bagi 300 ribu WNI seperti disampaikan Kemenlu RI.

Namun dia mengingatkan, situasi di Taiwan bisa berubah dengan sangat cepat, tergantung berbagai hal, baik respons Taiwan dan AS maupun situasi dalam negeri RRC sendiri. 

Meutya Hafid menekankan bahwa kepentingan nasional RI adalah keamanan dan keselamatan WNI. "Itu adalah hukum tertinggi yang mesti kita junjung tinggi," ujarnya.

Baca juga: Tiongkok Tembakkan Rudal dalam Latihan, Jepang Naikkan Anggaran Militer

Karena itu, politikus perempuan Partai Golkar itu meminta Kemenlu sejak dini menyiapkan pola komunikasi yang paling efektif dengan semua WNI di Taiwan. 

"Penting bagi Kemenlu untuk menyiapkan komunikasi yang efektif agar dengan satu langkah, perwakilan RI di Taiwan bisa mengumpulkan semua WNI dalam persiapan evakuasi," kata Meutya yang juga Ketua DPP Partai Golkar. 

Hal lain yang diingatkan Meutya Hafid adalah jalur evakuasi dan titik kumpul semua WNI.

"Angka 300 ribu itu jumlah yang banyak. Karena itu semua persiapan perlu dilakukan secara cermat agar tidak terjadi kepanikan pada waktu evakuasi," jelas anggota DPR dari Dapil Sumut I tersebut.

Hal terakhir yang diingatkan Meutya Hafid adalah transportasi untuk mengangkut semua WNI. Kemenlu diminta sejak dini bekerja sama depngan maskapai penerbangan maupun TNI agar evakuasi berjalan aman dan lancar. (RO/OL-09)

Baca Juga

AFP

Ukraina Segera Lancarkan Serangan Balasan ke Rusia

👤Antara 🕔Sabtu 25 Maret 2023, 00:43 WIB
Ukraina akan segera melancarkan serangan balasan ke pihak...
AFP/SAUL LOEB

Makin Agresif, Tiongkok juga Perkuat Hubungan Bilateral dengan Suriah

👤Zubaedah Hanum 🕔Jumat 24 Maret 2023, 23:45 WIB
PERDANA Menteri Suriah Hussein Arnous dalam pertemuan bersama Duta Besar Tiongkok di Damaskus, Shi Hongwei membahas penguatan hubungan...
AFP/Tolga Akmen

Giliran Prancis Larang TikTok, Ikuti Langkah AS, Kanada, dan Inggris

👤Zubaedah Hanum 🕔Jumat 24 Maret 2023, 23:35 WIB
Pelarangan TikTok meluas. Setelah Amerika Serikat, Kanada, Inggris, giliran pemerintah Prancis melarang pegawainya untuk menggunakan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya