Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Rusia Perluas Serangan, AS Kirim 4 Himars ke Ukraina

Cahya Mulyana
21/7/2022 09:25
Rusia Perluas Serangan, AS Kirim 4 Himars ke Ukraina
Grafis Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi M142 (Himars)(dok.AFP)

AMERIKA Serikat (AS) berjanji akan segera mengirim empat unit Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi M142 (Himars) ke Ukraina. Keputusan Washington itu merupakan respon rencana Rusia memperluas serangan ke luar Donbas.

Kepala Pentagon Lloyd Austin mengatakan Himars meningkatkan kemampuan Ukraina di medan perang dalam beberapa pekan terakhir. Pasukan Kyiv mencapai sasaran, pertahanan Rusia, dari jarak jauh.

"Ukraina membutuhkan daya tembak dan amunisi untuk menahan serangan ini dan untuk menyerang balik," kata Austin.

Empat unit artileri jarak jauh itu membuat Ukraina memiliki total 16 unit dengan status bantuan dari AS. Beberapa jam sebelumnya, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan Moskow berniat memperluas perebutan kendali wilayah di luar Lugansk dan Donetsk di Ukraina timur.

"Geografinya sekarang berbeda. Tidak hanya DNR dan LNR, tapi juga wilayah Kherson, wilayah Zaporizhzhia dan sejumlah wilayah lainnya," jelasnya.

AS menuduh Rusia meluncurkan peta perluasan aneksasi di Ukraina. Pasukan Rusia, sejak menginvasi Ukraina pada 24 Februari, terus maju ke masing-masing wilayah itu, menimbulkan kehancuran saat mereka merebut kota-kota utama dan menghadapi perlawanan sengit dari Ukraina.

Dalam beberapa pekan terakhir, Rusia juga menyerang fasilitas milik sipil Ukraina di kota-kota yang jauh dari garis pertempuran. Aksi yang disebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebagai teror itu menyebabkan puluhan nyawa sipil melayang.

Kalahkan Rusia

Ibu Negara Ukraina Olena Zelenska dalam pidato di hadapan Kongres AS menjelaskan tindakan Rusia menyebabkan jutaan orang tua dan anak-anak menderita. Ia pun meminta dunia memberikan tambahan bantuan persenjataan untuk melawannya.

"Bantu kami menghentikan teror ini terhadap warga Ukraina," kata Zelenska.

Zelensky menyatakan permohonan Kyiv untuk mendapatkan bantuan sistem anti-rudal dapat dipenuhi oleh negara-negara Barat. "Saya harap jawaban atas permintaan kami tidak akan lama datang," jelasnya. (AFP/OL-13)

Baca Juga: Buka Blokade, UE Pangkas Sanksi untuk Rusia



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya