Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
LABORATORIUM biologi yang didanai AS di Ukraina terlibat dalam pengembangan komponen senjata biologis. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev pada Selasa (12/4).
"Mustahil untuk tidak menyebutkan kegiatan yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan sekutunya di dekat perbatasan Rusia," kata Medvedev pada pertemuan pemerintah.
Kegiatan-kegiatan tersebut, tegasnya, tidak ditujukan untuk mencari cara yang efektif untuk perlindungan terhadap penyakit berbahaya atau bekerja sama dengan masyarakat internasional.
Baca juga: Dubes Ukraina Tuding Rusia Bohong tentang Senjata Biologi
"Pekerjaan di sana dilakukan di balik pintu tertutup. Faktanya, komponen senjata biologis dikembangkan dan mikroorganisme patogen dipelajari yang telah menjadi ancaman bagi seluruh umat manusia," kata Medvedev.
"Oleh karena itu, kami menganggap kegiatan seperti itu secara keseluruhan benar-benar tidak dapat diterima baik di Ukraina maupun negara-negara lain di sekitar kami," ungkapnya seraya menambahkan bahwa kegiatan semacam itu harus transparan dan terkendali. (Xinhua/OL-5)
Rusia menuduh Amerika Serikat mendanai penelitian pengembangan senjata biologis di Ukraina
Perwakilan Tinggi PBB untuk Perlucutan Senjata Izumi Nakamitsu mengatakan dalam sidang itu bahwa PBB "tidak tahu" tentang program senjata biologis di Ukraina.
PRESIDEN AS Joe Biden menuduh Rusias sedang mempertimbangkan penggunaan senjata kimia dan biologi di Ukraina.
Inggris sedang mencoba untuk memverifikasi laporan bahwa Rusia telah menggunakan senjata kimia dalam serangan di Kota Mariupol, Ukraina.
PRESIDEN Pemuda Asia Afrika atau Asian African Youth Government (AAYG) Respiratori Saddam Al-Jihad mengecam indikasi pengembangan senjata biologis Amerika Serikat (AS) di berbagai kawasan.
Bagi Tolstoy perang bukan perkara sopan santun, tapi hal yang paling menjijikkan dalam hidup.
Bukan tanpa alasan kami menjaga persahabatan antara Rusia-Ukraina.
Apabila seseorang mati untuk negaranya, maka itu adalah sesuatu hal yang manis dan indah.
Ukraina merupakan tim dengan penampilan impresif dengan tidak pernah menderita kekalahan sepanjang babak kualifikasi.
Sejak 30 Mei, Ukraina telah menjalankan kembali kompetisi sepak bola mereka, tetapi tidak dihadiri penonton, laiknya di liga-liga top Eropa.
Para pendukung Dynamo Kiev menolak Lucescu karena pelatih Rumania itu sebelumnya, selama 12 tahun, menukangi klub rival Shakhtar Donetsk.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved