Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
ISRAEL memerintahkan penghentian pembangunan masjid di lingkungan Issawiya, Jerusalem Timur, Senin (3/1). Menurut koresponden kantor berita Palestina, Wafa, polisi Israel bersenjata berat menerobos masuk ke lingkungan itu, yang terletak di lereng timur Jerusalem, dan mengirim perintah untuk menghentikan pembangunan Masjid At-Taqwa.
Bagi penduduk Issawiyeh, desa Palestina berpenduduk sekitar 20.000 jiwa, kendaraan polisi Israel telah menjadi kenyataan sehari-hari di jalan-jalan lingkungan tersebut. Begitu oun drone polisi terbang di atas mereka untuk mengawasi setiap gerakan penduduk lingkungan.
Terletak di perbukitan Jerusalem Timur, desa ini memiliki infrastruktur yang buruk. Penduduk terus-menerus diganggu oleh polisi Israel. Siapa pun, termasuk anak-anak, menghadapi risiko penangkapan sewenang-wenang.
Baca juga: Dukungan untuk Tahanan Palestina yang Kritis akibat Mogok Makan
Lampu sorot polisi bersenjata yang bermusuhan menembus rumah warga saat petugas Israel melakukan penggerebekan di tengah malam, mendobrak rumah, dan menangkap warga.
Sementara pihak berwenang Israel mengklaim penggerebekan polisi ke lingkungan itu dimaksudkan untuk menjaga hukum dan ketertiban. Penduduk dan kelompok hak asasi manusia dengan penuh semangat menegaskan kembali bahwa penggerebekan itu sendiri tampaknya dimaksudkan untuk memprovokasi konfrontasi dan telah menciptakan suasana teror. Soalnya, orangtua menjadi takut membiarkan anak-anak mereka bermain di luar.
Kelompok-kelompok hak asasi telah lama menunjukkan bahwa kebijakan diskriminatif Israel di Jerusalem Timur yang meliputi pembongkaran rumah rutin, alokasi diskriminatif izin bangunan, dan pengusiran paksa warga Palestina dari rumah mereka untuk kepentingan pemukiman kolonial Israel bertujuan mengusir warga Palestina dari kota.
Dengan lebih dari 70% keluarga Palestina di Jerusalem Timur yang dijajah hidup di bawah garis kemiskinan. Jika biaya hidup menjadi terlalu mahal, mereka tidak punya banyak pilihan selain pindah ke lingkungan Jerusalem yang padat di sisi lain tembok pemisah Israel atau ke Tepi Barat.
Baca juga: Ancaman Inggris jika Israel Berani Caplok Tepi Barat Palestina
Setelah Israel menduduki Jerusalem Timur pada 1967, warga Palestina tidak diberikan kewarganegaraan Israel, melainkan diberikan izin tinggal permanen. Izin ini dapat dicabut oleh Israel karena berbagai alasan, termasuk loyalitas yang tidak memadai kepada Negara Israel. (OL-14)
PERDANA Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, mengumumkan tambahan bantuan sebesar 100 juta ringgit atau sekitar sekitar Rp346 miliar untuk rakyat Palestina.
Petani Palestina melaporkan tanaman zaitun mereka ditumbangkan oleh Israel, dan LSM Palestina mencatat 14 orang telah ditangkap di Desa al-Mughayyir selama tiga hari pengepungan.
Ribuan peserta aksi yang hadir dalam agenda ini merupakan gabungan dari berbagai ormas dan lembaga di Kota Bandung.
UI menyampaikan tetap konsisten pada sikap dan pendirian berdasarkan konstitusi Indonesia, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
Veldkamp juga mengaku ragu kondisi politik akan berubah dalam waktu dekat.
Keputusan UI menghadirkan Peter Berkowitz sebagai pembicara di acara PSAU Pascasarjana 2025 memicu kecaman luas dari mahasiswa dan publik.
MILITER Israel (IDF) telah membunuh hampir 270 jurnalis di Jalur Gaza, Palestina, sejak Oktober 2023, menurut data dari Al Jazeera.
INVESTIGASI gabungan yang dilakukan media milik warga Israel-Palestina, +972 Magazine dan Local Call, mengungkapkan keberadaan unit khusus, Sel Legitimasi, di tubuh militer Israel yang secara sistematis berupaya mendiskreditkan jurnalis Palestina di Jalur Gaza.
KABINET Israel menyetujui rencana pendudukan Kota Gaza dalam pertemuan pada Kamis (21/8).
Laporan IPC menjadi pernyataan resmi pertama yang memastikan kelaparan di Gaza terjadi.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu memerintahkan dimulainya pembicaraan dengan kelompok Hamas guna membebaskan para sandera yang masih ditahan di Jalur Gaza.
PASUKAN Pertahanan Israel (IDF) mulai bergerak ke arah Gaza City setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyetujui rencana operasi militer untuk merebut wilayah tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved