Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BEBERAPA negara Arab yang menormalkan hubungan dengan Israel pada tahun lalu telah berdosa dan harus menarik kembali tindakan itu. Itu dikatakan pemimpin tertinggi Iran, Ali Khamenei, pada Minggu (24/10).
Uni Emirat Arab, Bahrain, Sudan, dan Maroko sepakat menormalkan hubungan dengan Israel pada 2020. Ini karena Washington di bawah pemerintahan Presiden AS saat itu Donald Trump menjadikan pemulihan hubungan Arab-Israel sebagai prioritas kebijakan luar negeri.
"Beberapa pemerintah sayangnya telah membuat kesalahan, telah membuat kesalahan besar, dan telah berdosa dalam menormalkan (hubungan mereka) dengan rezim Zionis yang menjajah dan menindas," kata Khamenei yang merujuk kepada Israel.
Baca juga: Israel akan Bangun Lebih dari 1.300 Rumah Pemukim di Tepi Barat
"Ini merupakan tindakan melawan persatuan Islam. Mereka harus kembali dari jalan ini dan menebus kesalahan besar ini," tambah Khamenei dalam pidato yang menandai hari libur umum untuk menghormati kelahiran Nabi Muhammad atau Maulid Nabi.
Iran dalam empat dekade sejak revolusi Islam 1979 memosisikan dirinya sebagai pembela kuat perjuangan Palestina. Mesir dan Yordania sampai tahun lalu menjadi satu-satunya dua negara Arab yang menormalkan hubungan dengan Israel.
Baca juga: Palestina, Organisasi HAM Kutuk Israel Stempel Teroris Kelompok Sipil
"Jika persatuan umat Islam tercapai, masalah Palestina pasti akan diselesaikan dengan cara terbaik," kata Khamenei. Pada Mei, Khamenei mencirikan Israel sebagai sarang teroris dan bukan negara.
Tak lama setelah pidato Khamenei, pejabat tinggi keamanan Iran, Ali Shamkhani, bersumpah untuk menimbulkan banyak kerugian hingga miliaran dolar dalam tanggapan yang mengejutkan jika Israel menyerang program nuklir Teheran. Tweet oleh sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran itu menjadi tanggapan atas laporan media Israel bahwa lima miliar shekel (US$1,5 miliar) telah disetujui untuk mempersiapkan militer untuk kemungkinan serangan terhadap program nuklir Iran.
Baca juga: Israel Anggarkan Rp21,3 Triliun untuk Persiapan Serang Nuklir Iran
Iran telah berulang kali menuduh Israel berada di balik tindakan sabotase yang menargetkan fasilitas nuklirnya. Kedua negara telah bertukar retorika tajam baru-baru ini dengan latar belakang upaya untuk memperbarui pembicaraan untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir antara Iran dan kekuatan dunia. (AFP/OL-14)
negara tertua di dunia yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu, bahkan 6000 sebelum masehi dan hingga kini masih bertahan
Ulama Iran beralasan hal itu untuk melindungi para perempuan dari atmosfer maskulin dan agar mereka tidak melihat pria setengah telanjang.
Setiap kali timnas Iran mencetak gol, para pendukung perempuan itu berteriak semakin kencang.
Di kualifikasi Zona Asia untuk Piala Dunia 2022,Timnas Australia memetik kemenangan 3-0 atas Nepal, Jumat, (11/6) waktu setempat.
Terakhir kali perempuan diizinkan menonton laga sepak bola di Stadion Azadi adalah pada Oktober 2019 kala Iran melumat Kamboja 14-0.
Politisi ultrakonservatif Iran mengecam Mahdavikia karena mengenakan jersey yang menampilkan semua bendera negara anggota FIFA, termasuk Israel di sebuah laga persahabatan.
Menurut Otoritas Barang Antik Israel (IAA), temuan itu diidentifikasi sebagai konstruksi kerajaan periode Kuil Pertama (abad 10-6 SM) serta yang paling indah dan mengesankan hingga saat ini.
Orang Yahudi pada periode Romawi itu dianggap tidak tinggal di pertanian di luar desa atau kota.
Pemain Israel-Arab itu didatangkan Al-Nasr dari klub Tiongkok Guangzhou R & F seharga 2,5 juta euro.
Kerja sama tersebut menjadi kesepakatan pertama yang dilakukan antara negara Arab dan negara Yahudi.
Bagi Skotlandia, dua kekalahan beruntun membuat mereka tersingkir dari puncak klasemen Grup B2 disalip Rep Ceko yang menang 2-0 atas Slovakia.
Seorang anggota keluarga kerajaan Abu Dhabi, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Nahyan, menandatangani perjanjian kemitraan senilai US$92 juta pada Senin dengan pemilik klub, Moshe Hogeg.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved