Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SEORANG diplomat Amerika Serikat (AS), Rabu (18/8), mengatakan 'Negeri Paman Sam' berharap Taliban mengizinkan para warga Afghanistan, yang ingin meninggalkan negaranya, untuk pergi secara aman.
Harapan tersebut muncul setelah ada laporan kelompok yang sekarang mengendalikan negara itu memblokir akses ke bandara.
Evakuasi ribuan personel diplomatik dan warga sipil AS serta warga Afghanistan yang bekerja untuk pemerintah AS menjadi lebih sulit sejak Taliban merebut kekuasaan, pekan lalu.
Baca juga: Taliban Minta Warga Kembali Bekerja
Presiden AS Joe Biden, yang dihujani kritik dari dalam dan luar negeri atas cara AS mengakhiri perang 20 tahun di Afghanistan, telah dipaksa mengirim bala bantuan pasukan AS guna membantu evakuasi.
Wakil Menteri Luar Negeri Wendy Sherman mengatakan kepada wartawan, pada konferensi pers, bahwa penerbangan militer AS telah mengevakuasi sekitar 2.000 orang lagi dalam 24 jam terakhir, tetapi Taliban tampaknya menghambat upaya AS.
"Kami telah melihat laporan bahwa Taliban, bertentangan dengan pernyataan mereka secara terbuka dan komitmen mereka kepada pemerintah AS, menghalangi warga Afghanistan yang ingin meninggalkan negara itu untuk mencapai bandara," kata Sherman.
Pejabat AS sedang melakukan kontak langsung dengan Taliban "Untuk memperjelas bahwa kami berharap Taliban mengizinkan semua warga negara Amerika, semua warga negara ketiga, dan semua warga Afghanistan yang ingin pergi untuk melakukannya dengan aman dan tanpa gangguan," katanya.
Sherman mengatakan AS akan menggandakan jumlah petugas konsuler di Kabul, Jumat (20/8), dengan tujuan membawa sebanyak mungkin orang--yang mungkin menjadi sasaran pembalasan Taliban--keluar dari negara itu seaman mungkin. (Ant/OL-1)
ISU Presiden AS Donald Trump diusulkan PM Israel Benjamin Netanyahu layak menerima Nobel Perdamaian Dunia memicu perdebatan.
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mulai memberhentikan lebih dari 1.300 pegawainya sebagai bagian dari restrukturisasi besar-besaran yang sudah lama dirancang.
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) secara resmi memulai proses pemutusan hubungan kerja terhadap lebih dari 1.300 pegawainya pada Jumat (11/7).
Kadin Indonesia bahas skema re-export dari Indonesia melalui Timor Leste untuk mengakses pasar global lebih kompetitif.
Situasi di panggung politik global tidak bisa dianggap main-main. Tanpa militansi dukungan rakyat semesta, kekuatan Indonesia terlalu kecil saat ini.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa akan mengenakan tarif impor AS sebesar 35% terhadap Kanada, kebijakan yang mulai berlaku pada 1 Agustus 2025.
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
AKTIVIS pendidikan Malala Yousafzai meminta para pemimpin Muslim untuk menentang kebijakan represif Taliban di Afghanistan.
MALAYSIA, Indonesia, India, Afghanistan, dan Jepang dengan keras mengutuk serangan Israel terhadap Iran pada Sabtu (26/10). Mereka mengatakan itu sebagai pelanggaran hukum internasional.
PM Malaysia Anwar Ibrahim pada Sabtu (19/10) mengutuk keras pembunuhan pemimpin Hamas Yahya Sinwar oleh pasukan Israel. Begitu pun pemerintahan sementara Taliban di Afghanistan.
KELOMPOK ISIS mengaku bertanggung jawab atas bom bunuh diri mematikan di Kabul yang menewaskan sedikitnya enam orang.
Secara singkat, syariah merupakan sistem hukum agama yang diambil dari Al-Qur'an sebagai kalam Allah dan Hadis atau perkataan atau tindakan Nabi Muhammad SAW.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved