Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada utusan iklim AS John Kerry bahwa Moskow dan Washington memiliki kepentingan bersama dalam memerangi perubahan iklim. Hal itu disampaikan Kremlin pada Rabu (14/7).
"Masalah iklim adalah salah satu area di mana Rusia dan Amerika Serikat memiliki kepentingan bersama dan pendekatan serupa," kata Putin dalam sambungan telepon dengan Kerry yang mengunjungi Moskow, seperti yang disampaikan Kremlin dalam sebuah pernyataan.
Putin mengatakan kepada mantan menteri luar negeri itu bahwa Moskow sangat mementingkan pencapaian tujuan Perjanjian Paris dan menganjurkan dialog de-politisasi tentang perubahan iklim.
Departemen Luar Negeri memberikan deskripsi yang serupa, dengan mengatakan utin dan Kerry menggarisbawahi pentingnya Amerika Serikat dan Rusia bekerja sama di berbagai masalah iklim.
Menurut pernyataan Departemen Luar Negeri, Kerry menunjuk peran Rusia dalam mengatasi perubahan iklim di Dewan Arktik dan upaya untuk mengakhiri emisi dari batu bara.
Pernyataan tentang titik kerja sama yang langka antara kedua negara itu muncul setelah Putin bertemu dengan Presiden AS Joe Biden untuk melakukan pembicaraan di Jenewa bulan lalu.
Moskow menyambut baik kunjungan Kerry dan menyebutnya sebagai langkah yang positif untuk meningkatkan hubungan kedua negara.
Baca juga: Biden Jajaki Pajak Penyesuaian untuk Atasi Perubahan Iklim
Selama bertahun-tahun Putin terkenal karena keraguannya tentang pemanasan global buatan manusia dan mengatakan bahwa Rusia akan mendapat manfaat dari itu.
Namun dalam beberapa bulan terakhir dia juga telah membuat pernyataan yang menyatakan bahwa perubahan iklim bukan hanya keuntungan bagi Moskow.
Sekretaris Pers Putin Dmitry Peskov, pada Rabu, mengatakan bahwa perubahan iklim dan dekarbonisasi adalah agenda utama bagi pemimpin Rusia itu. Dia mengatakan masalah iklim adalah di mana dialog antara Rusia dan Amerika mungkin dan perlu.
Awal pekan ini, Kerry bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov - yang dia temui berkali-kali ketika dia menjabat sebagai menteri luar negeri - dengan pasangan itu setuju untuk bekerja sama dalam masalah iklim.
Pada pidato kenegaraan tahunannya pada April, Putin mengatakan Rusia harus beradaptasi dengan perubahan iklim dan meminta negara itu untuk menciptakan industri untuk memanfaatkan emisi karbon.
Perubahan iklim adalah salah satu dari sedikit bidang di mana Amerika Serikat dan Uni Eropa mengatakan mereka siap untuk terlibat dengan Rusia di tengah ketegangan yang tinggi atas berbagai masalah, termasuk Ukraina, serangan siber dan catatan hak asasi manusia Moskow.(AFP/OL-5)
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin menggelar pertemuan di Alaska pada Jumat (15/8) waktu setempat.
PASUKAN Rusia perlahan terus menekan Ukraina di medan tempur, terutama di kawasan Donetsk. Sejumlah kota penting di wilayah itu kini berada dalam ancaman.
SEJUMLAH pemimpin Eropa berangkat ke Washington untuk menunjukkan dukungan politik kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menjelang pertemuannya dengan Donald Trump.
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan pada Minggu (17/8) bahwa Kyiv tidak akan menyerahkan wilayah apa pun kepada Moskow.
SEJUMLAH tuntutan dalam proposal perdamaian Rusia dipandang akan menjadi ujian besar bagi kepemimpinan Ukraina.
RUSIA dikabarkan siap menyerahkan sebagian kecil wilayah Ukraina yang saat ini mereka duduki. Sebagai gantinya, Kyiv akan diminta menyerahkan sebagian besar wilayah timurnya.
Studi terbaru mengungkap populasi burung tropis turun hingga 38% sejak 1950 akibat panas ekstrem dan pemanasan global.
Dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca, beradaptasi perubahan iklim, dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Perubahan iklim ditandai dengan naiknya suhu rata-rata, pola hujan tidak menentu, serta kelembaban tinggi memicu ledakan populasi hama seperti Helopeltis spp (serangga penghisap/kepik)
PEMERINTAH Indonesia menegaskan komitmennya dalam mempercepat mitigasi perubahan iklim melalui dukungan pendanaan dari Green Climate Fund (GCF).
Indonesia, dengan proposal bertajuk REDD+ Results-Based Payment (RBP) untuk Periode 2014-2016 telah menerima dana dari Green Climate Fund (GCF) sebesar US$103,8 juta.
Periset Pusat Riset Hortikultura BRIN Fahminuddin Agus menyatakan lahan gambut merupakan salah satu penyumbang emisi karbon terbesar, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved