1.000 Warga Palestina di Sheikh Jarrah dan Silwan Terancam Diusir

SITUASI di Sheikh Jarrah sebagai contoh kecil kolonialisme pemukim Zionis di Yerusalem dan Palestina. Kelompok hak asasi Israel Ir Amim mengatakan hingga 1.000 warga Palestina di Sheikh Jarrah dan distrik Silwan di dekatnya terancam mengungsi.

"Semua orang dapat melihat bahwa kami menentang sistem hukum rasis yang ditulis untuk melindungi dan mendukung pemukim," kata Muhammad el-Kurd, aktivis Palestina, sebelum ditangkap polisi Israel.

Di luar rumahnya, setengah wilayah diambil alih pada 2009 oleh seorang pemukim Yahudi. Kurd mengatakan dia melakukan aktivitas online dari pagi hingga malam.

"Kami telah melihat perubahan yang belum pernah terjadi dalam opini publik di seluruh dunia," kata Kurd, yang berbicara bahasa Inggris dengan sempurna dan sedang belajar untuk gelar Master di AS.

“Saya kira yang membuat tagar #SaveSheikhJarrah sukses ialah narasi yang kami gunakan,” kata pemuda bertubuh kurus itu. Di belakangnya, bendera Israel berkibar di rumah tetangganya yang diambil alih oleh pemukim setelah tetangganya diusir.

“Masyarakat sudah mulai memahami kasus Sheikh Jarrah dan tentang kolonialisme secara umum di Jerusalem,” kata pemuda Palestina itu.

"Bahkan jika kami tidak berhasil menyelamatkan rumah, kami telah melakukan sesuatu yang lebih besar." (AFP/OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Wisnu Arto Subari