Guterres dan Ban Desak ASEAN Bertindak Soal Myanmar

Basuki Eka Purnama
20/4/2021 10:11
Guterres dan Ban Desak ASEAN Bertindak Soal Myanmar
Sekjen PBB Antonio Guterres(AFP/Michael Sohn)

SEKRETARIS Jenderal PBB Antonio Guterres dan pendahulunya Ban Ki-moon, Senin (19/4), mendesak negara-negara di Asia Tenggara mendesak diakhirnya krisis di Myanmar.

"Saya mendesak para pemimpin untuk bertindak dengan segera," ujar Ban menjelang KTT luar biasa ASEAN mengenai Myanmar di Indonesia, Sabtu (24/4).

"Mereka harus menyepakati mengirimkan delegasi tingkat tinggi ke Myanmar untuk bertemu semua pihak. Saya, dengan sangat, meminta para pemimpin ASEAN untuk bersatu dengan PBB membantu warga Myanmar," lanjutnya.

Baca juga: Pemantau HAM: Tiongkok Lakukan Kejahatan Kemanusiaan di Xinjiang 

Ban mengaku menyesalkan perpecahan di ASEAN sehingga organisasi itu gagal menyatakan sikap soal Myanmar.

Dia kemudian juga menyerukan kepada Dewan Keamanan PBB, yang juga terpecah soal Myanmar, untuk mengambil sikap demi mencegah hal buruk terjadi di negara Asia Tenggara itu.

Adapun Guterres mengatakan peran ASEAN sangat penting dalam mengatasi krisis di Myanmar.

"Situasi yang ada membutuhkan tanggapan internasional yang tegas dan bersatu. Saya mendesak aktor regional untuk menggunakan pengaruh mereka untuk mencegah memburuknya situasi dan mencapai kesepakatan damai dari krisis di Myanmar," paparnya.

Pemimpin junta militer Myanmar Min Aung Hlaing dijadwalkan hadir dalam KTT ASEAN itu, lawatan pertamanya sejak militer menggelar kudeta pada Februari lalu untuk menggulingkan Aung San Suu Kyi.

Junta militer telah menghadapi demonstrasi antikudeta dengan kekerasan sehingga menewaskan sedikitnya 730 orang. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya