Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Daftar Hukuman Penjara Terlama di Dunia

Mediaindonesia.com
12/1/2021 20:35
Daftar Hukuman Penjara Terlama di Dunia
Adnan Oktar.(AFP/Dogan News Agency)

BANYAK orang yang kaget mendengar seorang televangelist atau penceramah lewat televisi di Turki, Adnan Oktar alias Harun Yahya, memperoleh hukuman penjara selama 1.075 tahun untuk kejahatan seks. Tapi jangan kaget lagi sebenarnya masih ada orang yang dihukum lebih lama daripada Adnan Oktar.

Beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Spanyol, mengizinkan hukuman kumulasi agar tahanan menghabiskan hidupnya di balik jeruji besi. Hal tersebut menyebabkan lahirnya hukuman yang lama sekali, bahkan melampaui usia manusia itu sendiri. Berikut daftar hukuman penjara terlama di dunia.

Amerika Serikat

Charles Scott Robinson dihukum 30.000 tahun penjara pada 1994 karena memperkosa seorang anak kecil. Ia dijatuhi hukuman 5.000 tahun untuk masing-masing dari enam dakwaan terhadapnya karena memperkosa seorang gadis berusia 3 tahun.

Selain itu, ada pula teroris sayap kanan Terry Nichols dihukum karena membantu sesama mantan tentara Timothy McVeigh melakukan pengeboman Kota Oklahoma pada 1995. Akibatnya, 168 orang termasuk 19 anak-anak tewas. Dia memperoleh 161 hukuman seumur hidup ditambah 9.300 tahun penjara tanpa pembebasan bersyarat. McVeigh langsung dieksekusi.

Thailand

Menurut Guinness Book of Records, hukuman seumur hidup terpanjang di dunia dijatuhkan kepada penipu skema piramida Thailand, Chamoy Thipyaso. Ia dipenjara selama 141.078 tahun pada 1989. Meskipun demikian, dia dibebaskan setelah hanya delapan tahun di balik jeruji besi meskipun telah menipu beberapa anggota keluarga kerajaan.

Spanyol

Tiga pria dijatuhi hukuman total selama 120.000 tahun penjara. Ini karena mereka melakukan pengeboman kereta di Madrid pada 2004 yang menewaskan 193 orang. Mereka diduga memperoleh arahan dari ISIS.

Anggota ETA juga telah dijatuhi hukuman masing-masing ribuan tahun. Sebut Ines del Rio Prada yang dijatuhi hukuman 3.828 tahun karena terlibat dalam 24 pembunuhan dan tindakan teroris lain. Tapi dia dibebaskan pada 2013 setelah 26 tahun oleh Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa setelah sesama anggota ETA Henri 'Unai' Parot mendapat hukuman 4.797 tahun penjara untuk pemboman Barak Zaragoza pada 1987.

Hukum Eropa sekarang membatasi Spanyol untuk menahan narapidana selama maksimal 30 atau 40 tahun tergantung waktu mereka dijatuhi hukuman.

Turki

Hukuman yang dijatuhkan kepada televangelist Adnan Oktar pada Senin (11/1) sejatinya merupakan hukuman super kedua hanya dalam beberapa bulan di Istanbul. Teroris Uzbekistan Abdulkadir Masharipov mendapat 40 hukuman seumur hidup pada September atau satu untuk masing-masing korbannya.

Ia melakukan pembantaian pada hari tahun baru di klub malam Reina di kota itu pada menit pertama tahun 2017. Dia mendapat tambahan hukuman hingga 1.368 tahun karena mencoba membunuh orang yang bersuka ria dalam serangan yang diklaim oleh ISIS.

 

Inggris

Hukuman tertinggi di Inggris dijatuhkan kepada pengebom IRA dan penembak jitu Bernard McGinn yang mendapat 490 tahun atas keterlibatannya dalam berbagai serangan, termasuk pemboman Docklands dan Baltic Exchange di London.

Dia ditangkap oleh SAS di Crossmaglen tetapi dibebaskan setelah menjalani hukuman 16 bulan pada 2000 di bawah Perjanjian Jumat Agung, yang mengakhiri Masalah Irlandia Utara.

Andrew Aston mendapat 26 hukuman seumur hidup pada 2002 karena menyerang orang tua dan orang cacat di sekitar Birmingham.

Enam orang Irlandia yang bersalah atas pengeboman IRA pada 1974 di kota yang sama dijatuhi hukuman 21 hukuman seumur hidup, tetapi dibebaskan 16 tahun kemudian ketika hukuman mereka dibatalkan. (AFP/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya