Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump melaporkan hanya membayar US$750 pajak federal pada 2016, tahun ketika dia memenangi pemilihan
pertamanya. Hal itu diungkapkan The New York Times pada Minggu (27/9), mengutip data pajak yang diperpanjang dari 20 tahun.
Selain itu, Trump hanya membayar US$750 pada tahun pertama di Gedung Putih. Dia juga tidak membayar pajak sekali dalam 10 dari 15 tahun
sebelumnya. Dia melaporkan kehilangan lebih banyak uang yang dia hasilkan.
‘The New York Times menyampaikan bahwa data pajak yang telah dilihatnya menunjukan perincian lengkap. Hal itu juga menjadi temuan penting.
“(Data) memberikan peta jalan pengungkapan, dari penghapusan biaya pembela kriminal dan sebuah rumah besar yang digunakan sebagai tempat
peristirahatan keluarga hingga penghitungan penuh jutaan dolar. Yang diterima Presiden dari kontes Miss Universe 2013 di Moskow’, tulis NYT.
“(Catatan itu) mengungkapkan kehampaan, tetapi juga keajaiban, di balik citra miliar der buatan sendiri,” tambahnya.
Trump menyatakan laporan itu sebagai berita yang benar benar palsu. Alan Garten, seorang pengacara untuk Trump Organization, mengungkapkan
kepada surat kabar itu bahwa kliennya taat pajak.
“Selama dekade terakhir, Presiden Trump telah membayar puluhan juta pajak pribadi kepada pemerintah federal, termasuk membayar jutaan
dolar dalam bentuk pajak pribadi sejak pencalonannya di 2015,” kata Alan.
Sementara itu, pada Minggu (27/9) Trump menuntut agar penantangnya dari Partai Demokrat, Joe Biden, menjalani tes narkoba untuk debat pertama
mereka.
Trump, yang tertinggal dalam jajak pendapat, mengejek Biden dengan salvo segar dan menyangsikan ketajaman mental lawannya. Trump menghadapi
kemungkinan menjadi presiden ketiga dalam 40 tahun terakhir yang kalah dalam pemilihan untuk masa jabatan kedua.
“Saya sangat menuntut tes narkoba terhadap Sleepy Joe Biden sebelum, atau setelah, debat pada Selasa (29/9) malam,” ujarnya di Twitter. Trump pun
mengatakan dia juga akan melakukannya.
“Kinerja debatnya sejauh ini mencatat rekor yang ganjil. Hanya obat-obatan yang dapat menyebabkan perbedaan ini,” imbuh Trump.
Pada Sabtu, Biden mengatakan dia memprediksi ‘serangan personal dan kebohongan’ dari Trump, dan menyamakannya dengan kepala propaganda
Nazi Joseph Goebbels. (Van/Hym/AFP/I-1)
Putin menawarkan Washington untuk mengakhiri permusuhan di Ukraina dengan imbalan Kyiv menyerahkan seluruh Oblast Donetsk, The Wall Street Journal melaporkan.
Presiden AS Donald Trump desak CEO Intel Lip-Bu Tan mundur dari jabatannya, terkait dugaan hubungannya dengan Tiongkok.
PETARUNG UFC Khamzat Chimaev merespons datar rencana mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang ingin menggelar pertandingan UFC di Gedung Putih tahun depan.
Lebih dari 60 negara di seluruh dunia tengah berjibaku merespons gelombang tarif baru dari Amerika Serikat
KREMLIN mengumumkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan menggelar pertemuan puncak dalam waktu dekat.
Donald Trump membahas rencana peningkatan peran AS dalam penyaluran bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi memastikan tidak ada rencana dari pemerintah untuk mengutip pajak dari amplop nikah.
Di tengah arus regulasi perpajakan yang semakin dinamis, perusahaan besar kini berada dalam tekanan yang jauh lebih sistemik.
Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 37 Tahun 2025 yang mengatur tentang pemungutan pajak oleh marketplace tidak akan menyebabkan kenaikan harga di tingkat konsumen.
Indef menilai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 37 Tahun 2025 tidak akan menyebabkan kenaikan harga bagi konsumen di marketplace.
Pemerintah berupaya memperluas basis pajak dan mengoptimalkan penerimaan negara. Salah satunya membidik pengenaan pajak berbasis media sosial dan data digital di tahun depan.
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat rata-rata penerimaan pajak mengalami kenaikan menjadi Rp181,3 triliun per bulan di sepanjang semester I 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved