Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PEMBICARAAN perdagangan AS-Tiongkok yang bertujuan untuk mengakhiri perang tarif yang merusak akan dilanjutkan mulai Selasa (19/2) di Washington. Demikian diumumkan Gedung Putih.
Rangkaian perundingan terakhir berakhir Jumat (15/2) di Beijing tanpa kesepakatan. Meskipun Presiden AS Donald Trump mengatakan pembicaraan itu sangat baik dan berharap dapat memperpanjang batas waktu gencatan senjata 1 Maret dengan tercapainya kesepakatan.
Negosiasi berikutnya akan dimulai dengan pertemuan tingkat wakil sebelum beralih ke pembicaraan tingkat kepala negara pada Kamis (21/2). Seperti pernyataan Gedung Putih yang dikeluarkan Senin (25/2).
Untuk AS, pembicaraan akan dipimpin oleh Perwakilan Dagang Robert Lighthizer dan termasuk Menteri Keuangan Steven Mnuchin, Sekretaris Perdagangan Wilbur Ross, penasihat kebijakan ekonomi Larry Kudlow, dan penasihat perdagangan Peter Navarro.
Kementerian Perdagangan Tiongkok mengumumkan akan diwakili oleh Wakil Perdana Menteri Liu He, negosiator perdagangan utama Beijing.
Baca juga: Kesepakatan Perang Dagang AS-Tiongkok Angkat Kurs Rupiah
Pada Jumat (15/2), Trump menegaskan kembali bahwa ia mungkin bersedia menunda kenaikan tarif menjadi 25% dari 10% saat ini pada 1 Maret pada US$200 miliar pada barang-barang Tiongkok jika Washington dan Beijing menyelesaikan kesepakatan. Kesepakatan itu untuk menangani keluhan AS soal perdagangan tidak adil dan pencurian teknologi Amerika.
Para pejabat Amerika menuduh Beijing mencari dominasi industri global melalui serangkaian praktik perdagangan tidak adil, termasuk pencurian kekayaan intelektual Amerika.
Sejak Desember, Tiongkok telah melanjutkan pembelian beberapa kedelai AS dan menggantungkan pembelian besar-besaran komoditas Amerika untuk membuat negosiator perdagangan AS lebih dekat dengan kesepakatan.
"Pembicaraan itu bertujuan mencapai perubahan struktural yang diperlukan di Tiongkok yang memengaruhi perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok," kata pernyataan Senin (18/2).
"Kedua pihak juga akan membahas janji Tiongkok untuk membeli sejumlah besar barang dan jasa dari Amerika Serikat."
Beijing dan Washington telah mengenakan bea atas lebih dari US$360 miliar pada perdagangan dua arah yang membebani sektor manufaktur mereka dan mengguncang pasar keuangan global. (OL-3)
Australia resmi menghentikan sementara sebagian layanan pengiriman pos ke Amerika Serikat terkait tarif impor.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Korea Utara kembali melontarkan kecaman terhadap latihan militer gabungan Amerika Serikat dan Korea Selatan yang tengah berlangsung.
Latihan militer gabungan Super Garuda Shield menyatukan lebih dari 6.000 pasukan dari 13 negara peserta.
Penggunaan senjata hanya diizinkan sebagai langkah terakhir dan terbatas pada situasi ancaman kematian atau cedera serius.
AFE menyoroti minimnya transparansi dan komunikasi dari pihak La Liga mengenai rencana membawa pertandingan domestik ke luar negeri.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Tingkat ketidakpercayaan tertinggi tercatat di Metro Manila dan Luzon Tengah sebesar 88%, dan terendah di Visayas sebesar 77%.
Ilmuwan Tiongkok berjuang menyelamatkan lumba-lumba tanpa sirip yang masih hidup di Sungai Yangtze.
SELAMA kampanye, Donald Trump berjanji akan menggunakan tarif untuk merevitalisasi industri Amerika, mendatangkan lapangan kerja, dan membantu Negeri Paman Sam kembali hebat.
Mengimpor barang dari Tiongkok adalah peluang besar bagi pebisnis di Indonesia. Harga produk yang kompetitif, pilihan supplier yang banyak, dan kualitas yang bervarias.
Seorang warga Tiongkok dihukum delapan tahun penjara karena menyelundupkan senjata api ke Korea Utara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved